webnovel

Emergency Marriage 2 : On My Heart

Author: Ice_Coffe
Urban
Ongoing · 333K Views
  • 383 Chs
    Content
  • 5.0
    16 ratings
  • NO.200+
    SUPPORT
Synopsis

MATURE 18+ (Bijaklah dalam memilih bacaan) Akankah cinta pasangan Satria-Rea yang penuh lika-liku abadi? Rea selalu suka cara lelaki itu memuja tubuhnya. Memabukan. Dari dulu, selama enam belas tahun pernikahan, Satria tidak pernah membuatnya merasa kecewa dalam urusan ranjang. Performa dan primanya selalu membuatnya kewalahan. Seperti saat ini, dia seolah diajaknya terbang tinggi melintasi awan. Satria itu the real hot daddy now. Tubuh kekar lelaki itu merebah di sisi Rea, dengan napas yang memburu. Setelah berhasil menetralisir napasnya, tangannya terulur merapikan rambut Rea yang berantakan, dan beberapa kali mengecupnya sayang. "Kamu tetap saja hebat," bisiknya. Mata Rea yang terpejam sontak terbuka, tangannya menarik ujung selimut, menutup tubuhnya yang masih polos. Jujur, seharian ini dia sangat lelah. Rasa kantuknya saat ini sudah tidak tertahankan lagi. Rea menyurukan kepalanya ke dalam pelukan Satria, lantas matanya memejam kembali. ______________ Halo Gaes, ini akun baruku ya. Dan aku memutuskan memindahkan Emergency Marriage vol 2 di akun baru ini. Sebenarnya di EM 1 vol dua udah up beberapa bab. Namun, akan aku Repost bertahap di sini sebelum lanjut. Jadi, jangan heran ya kalau aku ulang di sini dari bab awal vol 2. Akun Ice Coffe dan Yuli F Riyadi anggap aja sama. Oke, udah dulu ya gaes. Happy reading! Emergency Marriage 1 ada di akun webnovel Yuli_F_Riyadi

Tags
3 tags
Chapter 1Mansion Berduka

Mansion Wijaya berduka. Orang nomor satu di keluarga besar itu telah berpulang. Jatayu Wijaya, atau biasa dikenal dengan Tuan Wijaya hari ini kembali menghadap Sang Pencipta.

Semua cucu, cicit, dan menantu mengelilingi makam, tempat peristirahatan kakek yang terakhir. Tugasnya di dunia sudah tuntas. Tongkat estafet sudah diserahkan pada cucunya, Satria. Keinginan memiliki cucu dari Satria juga sudah terkabul. Tidak tanggung-tanggung, kakek Wijaya berhasil melihat ke-enam anak Satria lahir ke dunia. Sekarang, Kakek sudah tenang di sana.

"Kita pulang, Sayang," ajak Satria pada istrinya yang terlihat masih betah di depan makam kakek.

Mungkin mata Rea sudah sembab. Kehilangan kakek membuatnya sedih, dari semalam saat kakek dilarikan ke rumah sakit, air matanya tidak berhenti mengalir. Pasalnya, kondisi kakek sudah sangat mengkhawatirkan.

Rea menyeka pipinya yang basah. Tidak akan ada yang tahu kalau matanya mungkin sudah mirip mata katak, karena dia sengaja memasang kacamata hitam di sana. Dia bisa puas bersedih tanpa ada seorang pun yang melihatnya. Satria juga sama, kacamata hitam bertengger di pangkal hidungnya yang bangir. Biar pun semasa hidupnya kakek sering membuatnya sebal, tetap saja kakek adalah orang tua satu-satunya yang masih ada. Dan sekarang seakan sudah purnatugas, kakek pergi.

Satria merangkul bahu istrinya dan membantunya berdiri. Rea terlihat lemas, dari tadi pagi tidak ada satu suap nasi pun yang masuk ke perutnya. Untungnya ketika Satria membawanya pulang, wanita itu menurut.

Orang-orang yang mengantar kakek di peristirahatan terakhirnya juga sudah pulang. Hanya tinggal keluarga inti yang ada di sana.

Yang paling sedih atas kepergian kakek adalah Nicko. Remaja tanggung itu sangat dekat dengan kakek Wijaya. Saat kakek sakit, dia tidak pernah meninggalkannya barang sejengkal. Saat di rumah sakit, dia juga yang paling sibuk. Dan ketika kakek wafat, dia ikut memandikan jenasah sang kakek.

***

Rea langsung duduk di atas sofa begitu sampai di ruang tamu mansion. Suasana duka masih sangat kental. Tenda juga masih berdiri kokoh di halaman luar. Wewangian dari karangan bunga yang dikirim para kolega juga masih tercium.

"Rasanya masih nggak percaya kakek pergi, Bang. Kayaknya baru kemarin masih tertawa bareng anak-anak," ujar Rea, pandangannya menerawang.

"Tuhan yang menetapkan umur, Sayang. Kita tidak pernah tahu kapan kembali padanya. Tapi, kakek salah satu orang yang Tuhan beri umur panjang. Kakek bisa sampai melihat anak-anakku tumbuh. Aku yakin kakek sekarang udah bahagia." Satria merangkum jari jemari Rea.

"Kamu benar, Bang."

"Mommy!" teriakan itu membuat Rea dan Satria serempak menoleh. Seorang anak perempuan berumur lima tahun berlari-lari kecil mendekati mereka.

"Ada apa, Sayang?" tanya Satria menyambut putri bungsunya. Anaknya nomor enam itu sangat lucu. Pipinya chubby, dia pasti bingung dengan keadaan ini.

"Is there a party here, daddy?" tanyanya dengan mata polos.

Satria tersenyum, mengangkat anak itu dan mendudukkannya di pangkuannya sendiri. Bagaimana cara menjelaskan konsep kematian pada anak sekecil Ceera?

"No, Honey. Your grandpa was passed away. He left us all back to God."

"Opa meninggal? Apa seperti Merry meninggalkan kita?"

Satria mengangguk. Merry adalah nama kucing milik Aarash putra ketiga Satria. Seketika wajah cantik Ceera mendung.

"Aku nggak bisa melihat kakek lagi?" tanya dia lagi.

"Nggak, Sayang. Opa sudah tenang di tidur panjangnya."

Setelah Ceera, Serena datang membawa nampan berisi dua cangkir teh. Serena anak kedua Satria dan Rea. Dia tumbuh menjadi gadis yang cantik. Usianya baru dua belas tahun.

"Aku bawakan teh hangat untuk Dad dan Mom," katanya tersenyum.

"Terima kasih, Cantik." Satria yang lebih dulu mengambil cangkir itu. Baru kemudian Rea.

"Mom, nggak makan? Serena ambilkan mau?" tanya Serena menawari ibunya yang terlihat lemas.

"Mom nggak laper, Sayang," jawab Rea. Tangannya terulur membelai putrinya.

"Tapi nanti kalau mom sakit gimana?"

"Rea, makanlah sedikit saja." Satria ikut membujuk.

"Memang kamu sendiri sudah makan, Bang?" tanya Rea balik. Dia yakin suaminya itu juga belum menyentuh makanan apa pun.

"Aku sudah makan roti pagi tadi." Hanya selembar roti, itu pun tidak habis.

Rea memutar bola matanya. "Lebih baik kamu makan sana."

"Gimana aku bisa makan kalau kamu aja belum makan."

"Lebih baik kalian berdua makan," tandas Serena. "Biar adil. Kami masih butuh kalian. C'mon lah, jaga tubuh kalian sendiri."

Satria memandang Rea. "Tuh, kamu dengar anakmu bilang apa? Ayo, kita makan sama-sama." Tangannya terulur.

Mau tak mau, Rea menyambut uluran tangan itu. Dia tidak mau mengecewakan Serena. Mereka bangkit beriringan menuju meja makan. Sementara itu Serena mengambil alih Ceera dari gendongan Satria.

"Main sama kakak, oke?" Serena mencolek hidung mungil adiknya dan membawa pergi ke luar mansion.

"Kamu mau makan apa, Bang?" tanya Rea begitu duduk di salah satu kursi meja makan.

"Apa saja. Yang ada di meja."

Tangan Rea mengambil satu sendok nasi lalu ia meletakkannya di piring Satria. Piringnya sendiri juga ikut diisi.

"Sekarang tempat itu kamu yang isi ya, Bang," ujar Rea memandang Satria yang duduk di kursi kebesaran kakek.

"Tentu. Nggak mungkin dibiarkan kosong kan? Nanti yang lihat jadi sedih."

Rea mengangguk, dan menyendok sayur untuk Satria, juga beberapa lauk pauknya.

"Piring kamu masih polos itu. Masa cuma mau makan pake nasi doang?"

"Iya, iya, ini aku ambil lauk." Tangan Rea mengambil satu tusuk sate ayam. Dia sangat nggak berselera. Cara makannya saja seperti orang kehilangan semangat.

"Sabar, ya, Sayang." Satria lagi-lagi menguatkan. Padahal dirinya sendiri juga sangat berduka.

"Aarash dan Aariz ke mana? Mereka nggak kelihatan. Bisma juga." Tiba-tiba Rea teringat putra-putranya yang lain.

"Mereka ada sama Nicko. Kamu tenang saja. Andra dan Om Fred ada juga."

"Masih di pemakaman?"

"Iya."

Namun, nggak lama suara gaduh dari depan terdengar. Ternyata rombongan anak-anak Rea muncul. Nicko, Bisma, dan si kembar Aarash dan Aariz. Di belakang mereka ada Andra, Om Fred, dan juga Ruben. Melihat itu Rea sangat bersyukur, setidaknya mansion ini terlihat sangat ramai dengan kehadiran mereka. Mungkin ini lah sebabnya Satria selalu menginginkan banyak anak. Karena jika salah satu anggota keluarga pergi, maka masih ada anggota lainnya.

"Anak-anak, ayo makan temani mommy kalian. Dia sedang tidak bersemangat makan," ujar Satria menyuruh anak-anaknya mendekat. Mereka menurut dan langsung duduk di posisinya masing-masing.

Mereka secara bergilir mengambil makanan dalam diam. Rea akan selalu bahagia melihat anak-anaknya kompak seperti itu.

"Makan yang banyak agar kalian cepat tumbuh, dan bisa melindungi Mom," ujarnya. Selalu ada pelipur lara di setiap kesedihan yang datang. Bagi Rea mereka pelipur laranya.

"Mom, even now we will always protect you," sahut Bisma. "Don't be cry again. Or we will be sad about it."

"Enggak, Mom nggak sedih. Mom bahagia melihat kalian."

"Ya, opa sudah bahagia di sana," timpal Aariz.

"Kamu benar, Sayang. Kalian ingat nasehat Opa kan?" tanya Satria.

"Tentu. Kita harus rukun. Agar kekuatan kita tambah besar," jawab Aarash tampak semangat. Baguslah, setidaknya Satria melihat ketegaran di mata putra-putrinya. Hanya Nicko yang terlihat masih saja menunduk dalam diam menekuri piringnya.

"Are you okay, Son?" tanya Satria menggapai puncak kepala anak pertamanya itu. Nicko mendongak dan tersenyum tipis. Hanya sesaat.

"I'm okay. Don't worry." Lalu dia melanjutkan kegiatan makannya lagi.

Kesedihan ini akan berlalu, Satria yakin. Segera mungkin dia akan melihat keceriaan kembali di keluarganya. Kakek akan menjadi kenangan yang terbingkai indah. Tidak mudah terlupakan. Kakek adalah teladan anak-anak. Dan akan selau seperti itu. Anak-anak pasti akan mengingatnya sampai kapan pun.

Satria mengarahkan matanya pada potret besar kakek dan dirinya yang terbingkai di sisi dinding bagian atas. Di sana kakek terlihat gagah dan tampan dengan setelan jasnya. Senyumnya juga lebar. Seketika senyum itu menular pada Satria. Selamanya, kakek akan selalu ada di hati.

You May Also Like

Be my kid's mommy! (Bahasa Indonesia)

DICARI!!! Seorang perempuan muda, usia tidak lebih dari 23 tahun, cantik, menarik, mulus, dan belum pernah menikah alias masih perawan untuk melahirkan minimal 3 anak. Akan dinikahkan dengan seorang billionair tua dan cacat. Kompensasi berupa uang 100 juta perbulan sampai melahirkan 3 anak. Dan kompensasi perceraian berupa uang 1 milyar, 2 apartemen mewah, dan 1 kendaraan mewah. Calista Ardiningrum menghela nafas panjang membaca sebuah postingan di akun IG maklampir, sebuah akun gosip yang memiliki jutaan follower dan beritanya selalu tajam aktual namun belum dipastikan kepercayaanya. Ribuan komentar beragam ada yang menertawakan, mengejek, mencemooh, bahkan ada yang menghina sampai ke urat. Calista adalah seorang mahasiwi jurusan keguruan sebuah universitas negeri ternama di Jakarta yang juga bekerja paruh waktu sebagai office girl di sebuah perusahaan multinasional ternama di ibukota demi membiayai kuliahnya sendiri. Dia juga anak rantauan dari kota gudeg yang ayahnya hanya seorang tukang becak dan ibunya penjual jamu gendong keliling. Calista anak pertama dari 2 bersaudara. Adik laki-lakinya masih menyandang status pelajar SMK yang setelah pulang sekolah menyambi jadi pengamen di sekitar stasiun Tugu ataupun sepanjang jalan Malioboro. Tapi, kenapa dia sampai begitu perhatian dengan postingan dari akun gosip tersebut? Karena tiba-tiba ibunya menelepon kalau ayahnya menjadi korban tabrak lari sebuah mobil yang tidak diketahui pemiliknya. Kini ayahnya masuk ICU dan harus membayar puluhan juta untuk biaya operasi. Calista tidak tahu harus meminjam kemana karena uang sebanyak itu tentu saja tidak akan mudah didapatkan dalam waktu singkat. Sedangkan, phak rumah sakit berkata semakin cepat uangnya tersedia maka operasi pun akan secepatnya dilakukan. Apakah Calista akan mengorbankan hidupnya demi menolong ayahnya? Temukan jawabannya di novel ini .... *** Terima kasih untuk semua readers yang bersedia meluangkan waktunya membaca novel kedua saya, yang kemungkinan besar akan hadir dalam versi bahasa Inggris juga. Author selalu setia menunggu komen, vote power stone, dan gift yang teman-teman berikan di setiap chapternya. Silahkan menikmati karyaku lainnya: 1. Cinta Tak Berbalas 2. Angel's Blue Eyes 3. Tetaplah Bersamaku! 4. My Lovely and Sassy Wife 5. Runaway Ex-Wife

Anee_ta · Urban
4.8
555 Chs

MI VOLAS VIN (I Want You)

Patuhi syarat membaca. 1. Mengandung muatan dewasa (21+) yang belum cukup umur dilarang membaca. 2. Follow akun author / IG @dee.Meliana 3. Kasih like/vote dan komentar yang sopan dan membangun. G: Dark Romance. Dilarang mengcopy paste tulisan ini dalam bentuk apapun!!! Tindakan plagiatan akan saya proses secara hukum. BLURB: ========== Kasih dan pengakuan. Cinta dan nafsu. Gairah dan hasrat. Semua itu adalah bagian penuh pesona dalam setiap kisah yang terjalin dalam kehidupan manusia. Pria, wanita, tua, muda, kaya, miskin, semua lapisan golongan dalam bebagai macam warna mata dan kulit menginginkannya. Keinginan yang tanpa batas untuk memiliki berujung pada obsesi. Obsesi berujung pada kegilaan. Kau bisa melakukan apapun saat menjadi gila. MI VOLAS VIN Bahasa Esperanto yang berarti 'aku menginginkanmu'. Ucapan singkat itu lah yang selalu Leonardo bisikkan pada telinga Jasmine. Obsesi Kegilaan dan Hasrat Membuat Leonardo menginginkan wanita bernama Jasmine lebih dari apapun dan bagaimana pun caranya. Lelaki berbahaya namun tampan dan penuh gairah diperhadapkan dengan wanita biasa yang menyimpan sejuta pesona. Mampukah Leonardo melumpuhkan Jasmine? "Sampai tetes darah terakhir yang mengalir melalui pembuluh darahmu adalah milikku. Mi volas vin, Jasmine!" Leonardo berbisik panas pada telinga Jasmine, membuat tubuh Jasmine bergetar karena sensasinya. "Tidak, ini adalah hal yang salah, Leon!" seru Jasmine. (Mengandung unsur maju mundur atau plot twist, baca dengan penuh penghayatan ya Darling!) Cover bukan milik saya. (Cover is not mine, credit belong to owner) Terima kasih. Selamat membaca, Belle Ame.

BELLEAME · Urban
5.0
529 Chs

Istriku yang Sangat Galak Tercinta

"Buku baru 'Dimarahi sebagai Bintang Kematian, Semua Orang Besar di Ibu Kota Berlomba-lomba Memanjakanku' sekarang tersedia!" Dikenal juga dengan "Era Kebangkitan: Menjadi Kaya dengan Sistem Check-In." [Protagonis wanita berkekuatan fisik luar biasa vs protagonis pria yang dendam, sinis, dan elegan] Setelah terjadi ledakan laboratorium, Lin Tang kembali ke era miskin itu dan terikat dengan sistem check-in. Sebelum dia sempat mengklaim paket hadiah pemula, tunangannya yang penuh percaya diri, datang untuk membatalkan pertunangan mereka. Alasannya, dia akan mendapatkan pekerjaan tetap. Lin Tang menatap pria biasa yang penuh keyakinan itu, membuka bibir merahnya sedikit dan berkata, "...putuskan saja!" Kurang dari sebulan kemudian, tunangan lamanya dipecat karena suatu alasan. Lin Tang berjalan-jalan di kabupaten dan menjadi pejabat eksekutif di Stasiun Penyiaran di Pabrik Tekstil. OS internal mantan tunangan: Apakah sudah terlambat untuk rujuk sekarang? - Waktu itu keras! Walaupun dimanja tiga kakak laki-lakinya dan orang tuanya, segala sesuatu dari makanan hingga kain bahkan sabun memerlukan kupon... Bahkan hidup hemat tidak bisa meredakan kondisi menyedihkan itu. Melihat bubur hitam dalam mangkuk, Lin Tang terdiam, “......” Untungnya, dia memiliki sistem! Butuh sesuatu? Cukup check-in untuk mendapatkannya. - Bertahun-tahun kemudian. Seorang pria tampan memandang istrinya yang lembut dengan kulit putih, berhasil menahan ekspresi seriusnya saat berkata, “Saya dengar kamu bisa melumpuhkan babi hutan hanya dengan dua pukulan?” Mata Lin Tang berkilauan, jari-jarinya dengan lembut memberi tekanan, dan Stoples Enamel di tangannya berubah bentuk. Dia menjawab dengan serius, “Omong kosong! Jangan percaya rumor-rumor itu. Kita orang beradab dan tidak bisa sebiadab itu!”

a visitor from South Flight · Urban
Not enough ratings
630 Chs

Istri Tak Terduga Saya adalah Bos Rahasia!

Semua orang tahu bahwa putri tertua rumah Shens telah jatuh dari tahta kehormatannya setelah ditinggalkan oleh seorang pria tak bertanggung jawab, hamil di luar nikah, dan kemudian diusir oleh keluarganya sendiri, terlantar dan putus asa. Sang terkenal Shen Ruojing muncul di pesta ulang tahun Matron keluarga pertama, Keluarga Chu, di mana kerumunan orang mencibir: "Orang-orang yang memberikan sejuta dalam uang kado duduk di satu meja." "Orang-orang yang memberikan sepuluh juta dalam uang kado duduk di satu meja." "Nona Shen, bolehkah saya bertanya berapa uang kado yang telah Anda bawa?" Kerumunan orang menunggu untuk menertawakan dia, namun kemudian mereka melihat Shen Ruojing mendorong ke depan seorang bocah lelaki yang indah dan cantik, "Bisakah Anda tolong tanya Matron di mana duduk jika seseorang membawa cicit?" *** Diterima di rumah keluarga Chu hanya karena nilai putranya, Shen Ruojing hanya ingin melalui hidupnya dengan santai, puas menjadi ikan yang malas, namun dia menghadapi penghinaan dari semua pihak dalam keluarga: "Keluarga kita mempunyai seorang peretas tingkat atas, seorang maestro musik, seorang jenius seni, seorang gila teknologi—masing-masing terkenal di bidangnya. Bagaimana dengan Anda? Anda bisa apa?" Shen Ruojing menyentuh dagunya: "Semua hal yang kalian sebutkan itu... Saya tahu sedikit tentang masing-masing." Tiga anak yang menggemaskan berdiri di sisinya dan mengangguk serempak: Kami bersaksi bahwa Ibu memang tahu sedikit tentang segalanya.

Mr. Yan · Urban
Not enough ratings
856 Chs

OH MY CEO

Luna(24) adalah seorang gadis cantik dan menarik dengan paras bak model, ia bekerja sebagai sekertaris diperusahaan ternama selama enam tahun tapi suatu hari ia dikejutkan karena ternyata bos penggantinya yaitu Kevin (24) pria tampan yang maskulin yang selalu menggodanya ternyata adalah teman sekolahnya saat SMP dulu yang selalu dibullynya. Hidupnya berubah saat cinta menghinggapi mereka berdua, tapi kenyataan jika Kevin telah dijodohkan dengan seorang wanita bernama Monic membuat mereka terjebak dalam situasi yang rumit, Monic sendiri adalah seorang mantan narapidana karena saat kuliah dulu ia mencoba meracuni wanita yang akan dinikahi oleh pria yang dicintainya. Monic ingin membalas dendam melalui Kevin yang tidak lain adalah sahabat dari pria yang dicintainya. Dengan niat yang buruk memisahkan persahabatan mereka Monic nekat meminta dijodohkan dengan Kevin oleh ayahnya, tapi tanpa Monic sadari ia telah jatuh cinta pada Kevin dan membuat hubungan Luna dan Kevin semakin memburuk. Monic yang tidak terima dengan hubungan Luna dan Kevin lantas membuat Luna dan Kevin mengalami kecelakaan dan membuat Luna dan Kevin kehilangan ingatan tentang perasaan cinta mereka melalui Hipnoterapy dengan memanfaatkan adik angkatnya. Akankah Luna dan Kevin bisa menang melawan Monic dan dapat menemukan cinta mereka?? ****************************** Sinopsis vol.2 (Destiny of love ) Mia & Varell Pernahkah kamu membayangkan, menikahi pria yang mencintai sahabatmu sendiri? Bukan karena sebuah perjodohan.. Tapi karena kami memang berjodoh. Aku Mia, Ibuku telah meninggal sejak beberapa tahun yang lalu dan kini aku tinggal bersama dengan Luna sahabatku karena ayahku telah menikahi wanita lain dan membuatnya mengabaikanku. Suatu hari ayahku mencariku, aku sangat bahagia.. Dia telah kembali perduli padaku tapi ternyata aku salah.. Cinta dapat mengubah segalanya.. Bahkan cinta seorang ayah yang berubah karena ia menemukan cinta yang membutakannya. Ayahku menjodohkanku.. Bukan dengan pria kaya dan tampan tapi pria tua yang sudah bau tanah dengan alasan hidupku akan sejahtera tapi sebenarnya hanya untuk menyelamatkan perusahaannya yang hampir bangkrut. Singkat cerita ayahku memaksaku untuk ikut dengannya dan di saat aku hampir tidak dapat menyelamatkan diri, dia datang. Varell namanya, pria yang cukup aku kenal karena ia menyimpan perasaan pada sahabatku Luna. Ia mengatakan pada ayahku bahwa dia adalah kekasihku.. Dan dari situlah kisah kami dimulai... Kami terjebak dalam situasi yang mengikat kami.. Dan dengan hati yang terluka kami memutuskan untuk hidup bersama. Menutupi kesedihan kami dengan hari bersama memulai kebahagiaan kecil yang tanpa kami sadari membuat kami lupa akan luka di hati kami. Apa semua itu disebut dengan cinta? Setahu kami, cinta tidak seperti itu karena kami hanya mengenal cinta yang bertepuk sebelah tangan. Lantas jika hati kami sama-sama memiliki kabut hitam, apakah hati kami akan sembuh jika kami bersama merasakan badai salam hati kami.. Akankah kami dapat melihat pelangi yang sama? **** hi, terimakasih karena sudah membaca novel buatan ku. Aku akan sangat menghargai setiap review serta komen yang kalian berikan. Kalian bisa menghubungi ku di : lmarlina8889@gmail.com

mrlyn · Urban
4.8
196 Chs
Table of Contents
Volume 1
Volume 2 :Emergency Marriage 2 : My Family
Volume 3 :Emergency Marriage 2 : Sparkling
Volume 4 :Emergency Marriage 2 : Magic Man

ratings

  • Overall Rate
  • Writing Quality
  • Updating Stability
  • Story Development
  • Character Design
  • world background
Reviews
Liked
Newest

SUPPORT