webnovel

Javanese Freislor

Fantastique
Terminé · 155.9K Affichage
  • 351 Shc
    Contenu
  • 5.0
    23 audimat
  • NO.200+
    SOUTIEN
Synopsis

"Sadarlah, Breckson! Kau tidak akan bisa hidup bersamaku! Sekalipun aku mencintaimu, tapi aku tahu kedudukan kita berbeda!" pekik Freislor. "Aku tidak peduli itu, Freis!" Breckson menjawabnya dengan nada tinggi. Freislor, sosok perempuan yang memiliki tugas tersendiri untuk menemukan sosok Grendolfin, seorang dewi yang diutus ke bumi untuk mengadili suatu perkara. Ia bertemu dengan sosok Breckson, salah satu pemimpin Negara Zavrainz yang digadang-gadang menjadi pusat peradaban dunia. Pertemuan mereka diawali dengan kejadian tragis. Di mana Freislor merupakan salah satu kaum buangan dari beberapa negeri. Ia memperjuangkan para penduduknya untuk diberikan tempat tinggal di Negara Zavrainz sekalipun dia mendapat hinaan dan pembulian dari para warga. Beberapa tahun setelahnya, dia melanjutkan misi untuk mengalahkan Tuan Reos. Pada akhirnya, Breckson, Freislor dan Tuan Krapolis berkelana ke masa lalu, masa depan dan kematian untuk menemukan Grendolfin. Di sana, mereka mendapatkan beberapa pengetahuan baru mengenai Hasta Brata yang berasal dari kaum Jawa. Tak hanya itu, dia mendapatkan teka-teki baru yakni dengan permainan angka dan waktu yang terdiri dari satu, tiga dan juga lima. Hal itu diperjelas dengan sebuah puisi yang dibuat oleh ayahnya. Satu kali satu, aku berlari Dua kali satu, aku berputar Tiga kali dua, aku berhenti Tunggu dulu, sepertinya aku salah langkah Ku putar langkahku sebesar tiga puluh derajat ke kiri Ku dapati sebuah garis panjang yang mengarah ke suatu tempat Dihiasi cahaya bermandikan gemerlap bintang Aku dan kamu menjadi kita Selama perjalan, mereka juga mendapatkan kunci untuk mengalahkan Tuan Reos dari adanya petunjuk Serat Joyoboyo. Tak hanya itu, dia juga menemukan jati dirinya sebagai pemimpin di sebuah negeri. Breckson akhirnya sempat menyatakan cinta kepada Freislor. Namun, kisah cinta itu berubah setelah bertemu dengan Poresa. Ditambah lagi, beberapa kitab kuno menyebutkan bahwa hidup Freislor hanya sebatas hitungan angka dan waktu. Lantas, bagaimanakah dengan misi mereka? Akankah mereka berhasil membunuh Tuan Reos? Bagaimana dengan kisah cinta Freislor? Siapa yang akan dia pilih?

Chapter 1Misi di Balik Penjagaan Sebuah Ruangan

Di dalam keheningan malam, sosok benalu yang terbiasa terperangkap dalam suasana mencekam tengah beradu perkara. Sebut saja Freislor, sosok manusia berpakaian hitam yang tengah melanglang buana. Bertemu dengan mara bahaya adalah pilihannya.

"Petruweloar," ucap sosok perempuan sembari mengayunkan kedua tangannya ke depan. Beberapa kali gadis itu mengerjapkan kedua mata. Nyalinya menciut, ruangan yang ia tempati menunjukkan garis-garis perbatasan Le Sungaku Kan, yang mana ia tahu daerah itu adalah daerah terkutuk. Ada beberapa hiasan ular dengan beberapa naga yang tengah menyemburkan api. Di satu sisi, sebuah lingkaran dengan simbol bunga mawar kuno yang layu berdiri megah. Hiasan bunga itu dilapisi oleh beberapa bunga alter yang layu. Konon katanya, bunga alter yang menyelimuti bunga mawar itu adalah bunga yang dipercaya bisa menghidupkan kebatilan, dan kemurkaan duniawi.

"Arggh," percikan api yang timbul dari tangan kanan gadis itu seketika membentuk diri menjadi seekor naga. Dilihatnya beberapa benda buangan di ruang itu.

"Breckson! Apa kau tahu di mana benda itu?" tanya Freislor, seorang gadis yang tengah mengamati sang naga. Breckson, sosok remaja laki-laki yang tengah berada di kerumunan puing-puing tulang belulang melototkan kedua matanya. Ada sedikit cahaya berwarna merah dan biru yang berpadu menjadi satu di sana. Cahaya itu dapat membuat benda apa pun terdeteksi.

"Tidak, aku tidak menemukan apa pun di sini, bisakah kita pergi? Aku tidak yakin kita aman jika terlalu lama di tempat ini. Bukankah kamu sudah tahu, siapa pun dilarang berada di sini, aku hampir gila karena mengikutimu sampai ke sini!" ucapnya dengan tegas. Freislor menghembuskan nafasnya pelan, sosok naga api yang berada di depannya berputar dengan cepat. Dalam sekejap, atap langit yang mereka tempati runtuh.

"Apa kau sudah gila? Apa kau ingin kita berdua dihukum mati gara-gara tindakanmu ini?! Kerlousbreys!" Breckson buru-buru mengalihkan kedua matanya ke atas. Atap yang tadinya runtuh seketika melayang-layang di udara. Menyisakan beberapa runtuhan atap berbentuk persegi dan beberapa kepingan bebatuan kecil. Entah apa yang ada di pikirannya. Namun, ia tak segan-segan berjalan ke arah Freislor dengan tatapan marah.

"Oh, ayolah, Breckson. Apa kau tak mengerti juga? Ini adalah satu-satunya cara agar kita bisa tahu apa yang terjadi di sana! Aku ingin tahu apa yang mereka rencanakan!" seru Freislor dengan nada tegas. Gadis itu mengalihkan pandangan ke arah luar.

"Goeuxbrou," ucapnya lirih. Tangan kanannya ia ayunkan ke depan. Tanah yang ia pijaki seakan menjadi hidup. Ia hendak menciptakan sebuah pasukan tanah kecil yang biasa orang-orang sekitarnya buat. Pasukan itu dinamakan dengan "Sanderises," sebuah pasukan kecil yang tercipta untuk misi pengintaian.

"Breckson, aku akan bertanya lagi padamu kali ini. Apa kau temanku? Dan, apakah kau ingin membantuku? Aku tidak akan memaksamu bila kamu ingin pergi. Jalan ini terbuka lebar untukmu!" bentak Freislor dengan nada tinggi. Breckson memegang salah satu tangan Freislor sembari berkata dengan lirih, "Freis, apa kau tahu kenapa kita berdua berada di sini?"

"Kenapa?" tanya Freislor dengan tatapan tajam.

"Ini semua didasari oleh keegoisan, dan aku tidak yakin ini akan berakhir baik nantinya, sudah, ya. Aku yakin Lord Swerol tidak suka jika kamu melakukan ini. Ini tidak baik untukmu dan juga yang lainnya. Ayo pergi sebelum para Gwetidu datang. Kamu tahu sendiri betapa ganasnya mereka di malam hari, kan? Aku tidak rela jika mati membusuk hanya karena ini."

Beberapa detik yang mereka habiskan seakan berakhir dengan perdebatan. Dan hal itu diakhiri dengan penyesalan karena, salah satu pasukan Lord Swerol datang dan menemui mereka.

"Apa yang kalian berdua lakukan di sini?" bentak seorang lelaki yang mengenakan sebuah jubah cokelat. Binar kedua matanya memancarkan simbol perisai berwarna biru. Garis-garis di tangannya membentuk guratan China dengan simbol Yin dan Yang. Menandakan bahwa dirinya adalah salah satu pasukan Alderois yang menjadi pimpinan utama di malam hari.

"Lihat, kan? Kenapa kamu selalu membuat ulah, Freislor? Aku bisa saja membencimu karena ini!" pekik Breckson dengan tegas. Ia mengatakan hal itu sembari berbisik tepat di samping telinga Freislor.

Vous aimerez aussi

Pangeran Yang Dikutuk

"Ayo pergi," kata sang pangeran. "Pergi kemana?" Emmelyn bertanya, tidak mengerti apa yang ingin dilakukan Mars. "Ayo kita membuat bayi." SINOPSIS: Pangeran putra mahkota Kerajaan Draec dikutuk pada hari kelahirannya, bahwa ia tidak akan pernah bahagia. Lebih parahnya lagi, semua wanita yang menyentuhnya akan mati. Hal ini menjadi masalah sangat besar bagi keluarga raja karena pangeran tidak bisa mendapatkan istri untuk melahirkan keturunan penerus dinasti keluarganya, apalagi sang pangeran adalah anak tunggal. Hingga pada suatu ketika... seorang putri negara jajahan yang menyamar sebagai budak hendak membunuhnya, ternyata tidak mati setelah mereka bersentuhan. Emmelyn menyimpan dendam kepada pangeran putra mahkota yang telah membunuh keluarganya dalam perang dan menjajah negerinya. Ia bertekad hendak membunuh sang musuh. Apa daya, percobaan pembunuhannya gagal dan ia ditangkap. Namun, sang pangeran yang menyadari Emmelyn adalah satu-satunya harapan bagi keluarganya untuk memperoleh keturunan, membuat perjanjian dengan gadis itu. Ia baru akan dibebaskan dan negerinya tidak akan dijajah lagi, jika gadis itu berhasil memberinya tiga keturunan. Emmelyn setuju, tetapi, setiap hari di saat ia bersama pangeran, gadis itu selalu berusaha membunuhnya. Apakah Emmelyn akan berhasil membalaskan dendam keluarganya? Ataukah ia akan terjebak semakin dalam dengan sang musuh? *** "Kau akan menjadi ibu dari anak-anakku," tukas laki-laki itu dengan nada setengah memerintah. "Eh...tunggu dulu," Emmelyn yang sudah tersadar dari kekagetannya buru-buru mengusap bibirnya dengan kasar seolah berusaha menghilangkan bekas bibir sang iblis dari bibirnya. "Aku tidak mau menjadi istrimu! Aku tidak mau menikah denganmu, hey pembunuh!!" Lelaki itu mengerutkan keningnya danmenatap Emmelyn dengan pandangan mencemooh. "Siapa bilang aku ingin menjadikanmu istri?"

Missrealitybites · Fantastique
5.0
508 Chs

The Prince Of The East Sea (Bahasa INDONESIA)

18+ (Dark Content) Liburan Tasia dan teman-temannya berakhir di luar dugaan. Tasia yang adalah gadis penakut, tidak pernah menyangka pertemuan dan niat baiknya terhadap seorang anak kecil di tepi pantai saat malam hari akan membawa hidupnya ke dalam kekacauan. Karena ternyata, anak manis itu adalah jelmaan pangeran siluman ular yang mendiami kerajaan goib di laut timur. .... Tasia menatap Hadyan yang tersenyum ramah padanya. Lalu air mata mulai menggenangi matanya lagi "Aku ingin pulang. Aku tidak mau berada di sini. Maafkan aku jika aku berbuat kurang ajar sampai kalian menangkapku, tolong lepaskan aku! Ku mohon!" Hadyan memijat keningnya sendiri "Kau tidak salah, Tasia. Aku membawamu ke sini, karena aku telah memilihmu untuk menjadi permaisuriku di kerajaan ini." "Apa? Permaisuri?" Ulang Tasia. Hadyan mengangguk "Ya, aku telah memilihmu sebagai permaisuriku. Jadi, mulai sekarang kau akan tinggal di sini bersamaku." Tasia menggeleng cepat "Gak mau! Aku tidak mengenalmu! Lagipula aku punya rumah dan nenek juga teman-temanku menunggu di sana. Aku tidak mau menjadi permaisuri mu. Aku mau pulang!" *** Mohon berikan support (Power stone, Komen, Review) kalau kalian suka ceritanya ya!! Trimakasih & Selamat membaca!! \^^/ Karya Lydia_Siu di Webnovel : - The Prince Of The East Sea (Tamat) - The Black Swan Behind (Tamat) Banyak quotes dan info menarik di sosial media author! Yuk difollow! Instagram : @author_lydia_siu FB Page : author Kalong_ungu / Lydia_Siu Twitter : @kalong_ungu *** Note tambahan : - Cerita ini terinspirasi dari tokoh, tempat, dan cerita mitos yang banyak beredar di Indonesia. Lalu digabungkan dan mengalami modifikasi sesuai imajinasi author. - Isi, nama, tokoh, dan lokasi dalam cerita ini tidak ada hubungannya dengan cerita rakyat/lokasi yang sesungguhnya.

Lydia_Siu · Fantastique
4.9
255 Chs

Reinkarnasi; Anak Perempuan yang Tidak Sah Membalikkan Keadaan

#SELESAI# *Ini adalah novel ringan yang manis dengan tempo cepat..* "Tuan, Anda sangat tampan, bolehkah saya?" Dia berbalik dengan hangat memandangnya, senyuman memikatnya sangat menggoda begitu juga dengan matanya yang ungu. Huo Shen tidak merespon tetapi membiarkannya melakukan apa yang dia inginkan, karena dia tidak menolak, dia mengangkat tangannya yang diborgol dan melepas masker itu dengan hati-hati tanpa mengacaukan gaya rambutnya. "Anda terlihat tampan tanpa tanda ungu ini, sayang sekali Anda terkena racun! Wajah tampan yang Anda miliki ini..." Dia sedikit menghela nafas dengan nada yang seolah-olah merasa kasihan padanya, tanda ungu besar di tulang pipinya, semakin meluas dan membesar. "Bukankah Anda juga?" Dia terkejut bahwa ada seseorang yang bisa mengatakan itu adalah racun, ya, tubuhnya telah merosot sedikit demi sedikit... Dia tidak lagi merasa seperti dirinya sendiri. "Saya? Saya terlahir seperti ini..." ************************* Su Wei Wei lahir tidak sah, di luar nikah dan keluarga kedua yang dinikahi ibunya, memperlakukannya seperti pembantu tanpa kedudukan keluarga. Saudara tirinya tidak menyisakan sedetik pun untuknya, dia tinggal di kamar pembantu bersama pembantu Keluarga Su yang lain! Yang dia terima hanyalah barang-barang bekas dari pakaian sampai sepatu. Dia bersekolah di sekolah kelas bawah sementara saudara tirinya belajar di sekolah-sekolah teratas, karena kepolosannya, dia baik hati karena mereka telah mengizinkannya tinggal di rumah mereka dan dengan demikian dia menganggap semuanya positif Kebaikannya telah membuat mereka mempergunakan dia, kelemahannya membuat mereka menginjak-injaknya, dan sekarang dengan Reinkarnasi, dia mendapatkan cukup pengalaman hidup dan pengetahuan tentang masa depan, bagaimana dia akan bergerak untuk mengubah takdirnya? Setelah keluar dari penjara, dia diadopsi oleh seorang pria yang berkuasa, mengingat hidupnya yang menyedihkan, dan dia memutuskan untuk membalas dendam. Dengan kehadiran pria tersebut, dia bisa memegang kekuasaan tetapi dia harus mengikatnya karena suatu budi dan dengan demikian mereka bertunangan. *Saya tidak memiliki sampul, kredit diberikan kepada pemiliknya...* Perhatian; Saya tidak menciptakan Pemeran Utama Pria yang dingin dan tidak berperasaan yang berpikir tanpa logika dan selalu cemberut, dia bisa begitu kepada orang luar tetapi tidak kepada Pemeran Utama Wanita.... Sudah saya katakan, ini adalah novel yang manis dan ringan... tidak ada penyiksaan antara Pemeran Utama Pria dan wanita, jangan berharap melihat itu dalam novel-novel saya.

Kim_Li_0078 · Fantastique
Pas assez d’évaluations
485 Chs
Table des matières
Volume 1

audimat

  • Tarif global
  • Qualité de l’écriture
  • Mise à jour de la stabilité
  • Développement de l’histoire
  • Conception des personnages
  • Contexte mondial
Critiques
Aimé
Nouveau

SOUTIEN