Seorang pemuda dijadikan objek penelitian oleh negaranya. Selama 7 tahun. Dalam tidurnya hal-hal menyakitkan, menyedihkan, mengerikan, berkali-kali diulang. Perasaan putus asa dan frustrasi telah menguasai akal dan pikirannya. Ingin berhenti, tidak bisa berhenti. Ingin mati, tidak diizinkan mati. Sampai akhirnya seseorang datang dan menyelamatkannya … Berhasil melarikan diri tidak berarti semua baik-baik saja. Kehidupan normal pun tidak bisa ia dapatkan. Efek samping penelitian mulai mengambil alih akal sehatnya.
Haidee Putra : Objek 011, 28 tahun.
Kepala panti : Keluarga Haidee, 80 tahun.
Zen Adnan : Teknisi di lab. Riset dan Teknologi, 27 tahun.
Hana Lutfia : Rekan kerja Zen Adnan, 26 tahun.
Adiwangsa : Mata-mata, 29 tahun.
Adiraja : Adik Adiwangsa, 26 tahun.
Ratu Khalisa : Salah satu petinggi Badan Inteligen Nasional.
Arata Baswara : Menteri Riset dan Teknologi di N Island, 37 tahun.
Hazima Emi : Asisten Arata Baswara, 19 tahun.
Yumi Zahrani : Yang membantu Haidee, 24 tahun.
Profesor Rekson : Profesor penanggung jawab penelitian, 40 tahun.
Kun : Asisten Profesor.
Lukas : Orang Kepercayaan Profesor.
Wakil Presiden : 34 tahun.
Zen Ogawa : Pengawas monitor, 25 tahun.