webnovel

Kidnapped By Madesh

Author: Virlia_Nada
Fantasy
Completed · 155.8K Views
  • 377 Chs
    Content
  • 5.0
    29 ratings
  • NO.200+
    SUPPORT
Synopsis

Tak semua takdir dapat dirubah termasuk nyawa seseorang. Azura Jung yang harusnya sudah dicabut nyawanya justru masih diberikan kesempatan untuk memiliki nyawanya karena Malaikat maut alias Madesh yang jatuh cinta kepadanya. Madesh yang jatuh cinta pada pandangan pertama pada Azura berani melawan titah Raja Neraka sehingga ia menculik dan menyembunyikan Azura di alam baka. Azura ketakutan, kebingungan dan tak mengerti kenapa dia dibawa ke tempat yang tak seharusnya. Walaupun Madesh memperlakukan Azura dengan sepenuh hati namun tetap saja Azura enggan bersama dengan sosok yang tak sama dengannya. Sampai pada akhirnya hatinya Azura luluh karena ketulusan Madesh yang mencintainya. Tetapi ketika hubungan cinta mereka tengah bersemi justru Madesh akan mendapatkan hukuman dari Raja Neraka karena telah melanggar aturan. Cinta mereka kembali diuji saat ini. Lalu bagaimana akhir kisah cinta Azura dengan Madesh? Ig : @virlianada19

Chapter 1Dikejar Madesh

"Jangan lari, Azura! Kau tidak akan bisa pergi ke manapun! Kau harus mati sekarang, Azura! Sudah saatnya nyawamu kau serahkan padaku!" ujar seseorang yang terus mengejar Azura dari belakang.

"Tidak! Jangan mendekat! Pergi! Aku tidak mau mati! Aku tidak mau ikut denganmu! Cepat tinggalkan aku! Tolong ada orang jahat! Tolong aku!" teriak Azura meminta pertolongan sambil terus berlari secepat mungkin.

Namun sayangnya orang itu terus mengejar Azura tanpa henti. Seseorang yang mengenakan pakaian serba hitam dengan jubah hitam dan membawa sebuah tongkat yang memiliki mata pisau yang tajam.

Namun wajahnya tak terlihat dengan jelas hanya saja jika dilihat dari penampilannya dia seperti dewa kematian alias Dewa Madesh si pencabut nyawa.

Azura terus berlari dengan sekuat tenaga supaya bisa terhindar daei kejaran Madesh. Namun karena pada dasarnya Azura hanyalah manusia biasa ia mulai merasa kakinya lelah dan pegal.

Tenaganya makin lama makin terkuras karena ia sudah berlari begitu jauh. Bahkan tenggorokannya mulai mengering dan ia menjadi kehausan.

"Tidak bisa seperti ini! Aku benar-benar akan mati jika terus-terusan berlari! Aku harus menemukan tempat untuk bersembunyi supaya aku bisa beristirahat dan tidak tertangkap olehnya!" gumam Azura yang terus berlari sambil melihat-lihat tempat yang bisa ia gunakan untuk tempat persembunyian.

Akhirnya Azura menemukan sebuah jalan di antara tembok besar yang menjulang tinggi. Karena sudah tidak kuat berlari lagi dan Azura merasa jika Madesh masih jauh di belakangnya maka Azura memutuskan untuk bersembunyi di tempat itu.

Azura pun bersembunyi di balik tembok besar berwarna kecoklatan itu sambil mengatur nafasnya yang tersengal. Sesekali Azura mengintip untuk mengecek jika Madesh tidak bisa menemukan keberdaannya.

"Semoga saja dia tidak berhasil menemukan aku! Mama, Papa, Azura takut," gumam Azura pelan yang kini menyenderkan tubuhnya di tembok besar itu.

Tak lama Azura mendengar suara Madesh yang rupanya sudah berada di dekat sana. Suara yang begitu ia takuti dan sosok yang ingin ia hindari.

"Azura… di mana kamu? Ke manapun kamu sembunyi kamu tidak akan bisa lari dariku! Azura… oh Azura…," teriak Madesh memanggil-manggil namanya.

Azura langsung menutup mulutnya dengan begitu erat supaya ia tak bersuara. Tubuhnya gemetaran dan keringatnya bercucuran karena saking takutnya tertangkap oleh Madesh.

"Azura… oh Azura… di mana kamu? Jangan sampai aku menemukanmu… Azura… oh Azura… Apa kamu pergi ke arah sana? Ayo jawab Azura," teriak Madesh lagi yang memanggil Azura.

Namun Azura tetap tak bersuara karena ia enggan tertangkap oleh Madesh. Dan suara Madesh semakin lama semakin menjauh dan menghilang.

Azura merasa jika Madesh sudah pergi dari sana dan ia memberanikan diri untuk mengecek Apakah Madesh masih di sana atau tidak. Dan rupanya setelah Azura cek Madesh benar-benar tidak ada di sana.

Azura langsung menghela nafas karena saking leganya bisa lolos dari kejaran Madesh. Azura sampai terduduk lemas karena kakinya sudah digunakan untuk berlari sangat lama dan jauh.

"Syukurlah aku masih bisa selamat! Aku benar-benar takut ditangkap olehnya," gumam Azura yang masih merasa ketakutan.

Saat Azura sudah merasa lega dan aman tiba-tiba saja ia dikagetkan oleh suara yang begitu familiar di telinganya. Suara yang berasal dari samping kanannya dan tepat di telinganya.

"Kamu takut ditangkap oleh siapa?" tanya seseorang yang berada di samping Azura.

Deg!

Azura langsung terpaku mendengar suara itu. Ia baru ingat jika yang ia dengar barusan begitu mirip dengan suara seseorang yang mengejar-ngejar dirinya tadi.

'K-kenapa suaranya mirip dengan suara tadi? Jangan-jangan dia...,' batin Azura yang tubuhnya kembali gemetar karena ketakutan.

Azura pun perlahan menengok ke kanan untuk melihat siapa yang berbicara. Dan saat Azura sudah melihat sosok yang di sampingnya itu ternyata benar jika dia adalah orang yang mengejar-ngejar dirinya tadi alias Madesh.

"Hai," sapa Madesh lalu tersenyum.

"Aaaaargh!" teriak Azura dengan sangat kencang sampai-sampai ia terbangun dari tidurnya.

Nafas Azura tersengal tubuhnya berkeringat setelah ia bangun dari tidurnya. Azura melihat ke sekelilingnya untuk memastikan apakah yang ia alami barusan adalah kejadian nyata atau bukan. Dan rupanya kejadian tadi hanyalah mimpi.

"Syukurlah rupanya semua itu hanya mimpi," gumam Azura yang merasa lega dan kembali mengatur nafasnya.

Karena teriakan Azura yang begitu keras mamanya sampai masuk ke dalam kamar Azura untuk melihat keadaannya. Mama Azura bergegas menghampiri Azura yang tengah terduduk di atas ranjangnya.

"Azura, kamu kenapa?" tanya mama Azura yang kini sudah berada di dalam Azura dan duduk di sampingnya.

"Mama, Azura memimpikan orang itu lagi!" jawab Azura dengan jujur.

"Apakah maksudmu orang yang menginginkan nyawamu?" tanya mama Azura memastikan.

Dua hari sebelumnya Azura memang sudah mengalami mimpi yang sama seperti ini. Hanya saja kali ini Azura merasa jika mimpinya tadi seperti sungguhan. Timbul lagi rasa ketakutan dalam mimpi Azura.

Azura langsung memeluk mamanya dengan begitu erat. Azura takut jika hal itu benar-benar akan terjadi nanti.

"Mama, Azura belum siap pergi, Azura tidak mau meninggalkan Mama dan Papa!" ujar Azura yang sampai menitikkan air mata.

Mama Azura tidak menyangka jika mimpi sang putri sampai membuat putrinya ketakutan seperti ini. Namun menurut mama Azura mimpi hanyalah mimpi dan tak ada kaitannya dengan dunia nyata.

Mama Azura pun melepaskan pelukan mereka dan menggenggam kedua tangan Azura dengan erat. Ditatapnya mata Azura dalam-dalam lalu beliau memberitahu Azura apa yang dipikirkannya.

"Sayangku, dengarkan Mama! Mama tahu kamu pasti sangat ketakutan dengan mimpimu tetapi kamu harus berpikir realistis! Mimpi itu hanya bunga tidur Sayang jadi kamu tidak perlu sampai setakut ini," ujar mama Azura memberi nasehat.

"Tetapi kali ini rasanya seperti nyata, Ma! Azura takut jika waktu Azura memang sudah tidak lama lagi! Azura juga takut sendirian di dunia sana tanpa Mama dan Papa! Azura tidak mau, Ma!" rengek Azura layaknya anak kecil.

Mama Azura mencoba memikirkan solusi yang terbaik. Namun karena hari ini Azura harus berangkat bekerja jadi mama Azura meminta Azura untuk berangkat bekerja terlebih dahulu.

"Kita lanjutkan nanti sekarang sudah waktunya kamu kerja! Nanti sepulang kerja barulah kita rundingan cara yang tepat untuk mengatasi mimpi burukmu, oke?" bujuk mama Azura.

Azura hanya mengangguk tanda menuruti perintah mamanya. Akhirnya usai mengatakan hal itu mamanya Azura keluar dari kamar Azura agar Azura bisa bersiap-siap ke kantor.

"Sebenarnya ada apa denganku? Kenapa aku memimpikan dirinya sampai 3 kali? Apakah ini hal yang wajar?" gumam Azura yang bingung.

Akhirnya Azura bergegas untuk membersihkan diri dan berdandan dengan rapi menuju ke kantor.

TBC...

You May Also Like

MARRIED TO A STRANGER

“Aku rasa, kita tidak bisa melakukan ‘itu’ dulu, karena kau masih dalam tahap pemulihan…” Hailee menjawab ragu- ragu, berusaha mencari alasan yang masuk akal untuk situasinya sekarang. “Bulsh*t,” Ramon merutuk dan turun dari tempat tidur mereka yang luar biasa mewah. Dengan langkah tidak sabar, pria itu menghampiri Hailee, seperti pemburu yang akan menangkap buruannya. “Aku akan buktikan kalau aku baik- baik saja. Lebih dari baik.” Dia menegaskan kata terakhirnya sambil tersenyum penuh arti. “…” Ugh! *** Hailee mendapati dirinya telah dijual oleh kakak tirinya, Aileen, setelah kematian kedua orang tua mereka dalam sebuah perampokan. Namun, pada malam di mana seharusnya Hailee melayani lelaki bajingan yang telah memenangkannya dalam lelang, Hailee berhasil kabur dengan membunuhnya. Kini, Hailee berada dalam pengejaran dan harus melarikan diri dari kota tersebut untuk menghindari pengejaran kaki tangan pria yang telah dia bunuh. Di dalam pengejaran itu, Hailee tidak sengaja bertemu dengan Ramon yang tengah sekarat akibat kecelakaan yang dialaminya. Untuk menghindari orang- orang yang mengejarnya, Hailee berpura- pura menjadi Giana, wanita yang selama ini Ramon sembunyikan dari mata publik. Masalah bertambah rumit ketika Ramon tersadar dan dia tidak mengingat apapun. Hailee tentu saja dapat memanfaatkan ini dan terus berpura- pura menjadi Giana, tapi sampai kapan? Dan bagaimana dengan Giana yang asli? ************************ Update setiap hari Pkl. 13.00 wib. ************************ Meet me on Instagram @Jikan_yo_tomare Disclaimer : cover picture from pinterest.com Check out my other stories: **PURPLE DUSK TILL DAWN: dearest through the time –Indonesia- **The Story of Dusk -Indonesia- **Cinta sang Monster **ABSQUATULATE

jikanyotomare · Fantasy
4.9
197 Chs

Reinkarnasi; Anak Perempuan yang Tidak Sah Membalikkan Keadaan

#SELESAI# *Ini adalah novel ringan yang manis dengan tempo cepat..* "Tuan, Anda sangat tampan, bolehkah saya?" Dia berbalik dengan hangat memandangnya, senyuman memikatnya sangat menggoda begitu juga dengan matanya yang ungu. Huo Shen tidak merespon tetapi membiarkannya melakukan apa yang dia inginkan, karena dia tidak menolak, dia mengangkat tangannya yang diborgol dan melepas masker itu dengan hati-hati tanpa mengacaukan gaya rambutnya. "Anda terlihat tampan tanpa tanda ungu ini, sayang sekali Anda terkena racun! Wajah tampan yang Anda miliki ini..." Dia sedikit menghela nafas dengan nada yang seolah-olah merasa kasihan padanya, tanda ungu besar di tulang pipinya, semakin meluas dan membesar. "Bukankah Anda juga?" Dia terkejut bahwa ada seseorang yang bisa mengatakan itu adalah racun, ya, tubuhnya telah merosot sedikit demi sedikit... Dia tidak lagi merasa seperti dirinya sendiri. "Saya? Saya terlahir seperti ini..." ************************* Su Wei Wei lahir tidak sah, di luar nikah dan keluarga kedua yang dinikahi ibunya, memperlakukannya seperti pembantu tanpa kedudukan keluarga. Saudara tirinya tidak menyisakan sedetik pun untuknya, dia tinggal di kamar pembantu bersama pembantu Keluarga Su yang lain! Yang dia terima hanyalah barang-barang bekas dari pakaian sampai sepatu. Dia bersekolah di sekolah kelas bawah sementara saudara tirinya belajar di sekolah-sekolah teratas, karena kepolosannya, dia baik hati karena mereka telah mengizinkannya tinggal di rumah mereka dan dengan demikian dia menganggap semuanya positif Kebaikannya telah membuat mereka mempergunakan dia, kelemahannya membuat mereka menginjak-injaknya, dan sekarang dengan Reinkarnasi, dia mendapatkan cukup pengalaman hidup dan pengetahuan tentang masa depan, bagaimana dia akan bergerak untuk mengubah takdirnya? Setelah keluar dari penjara, dia diadopsi oleh seorang pria yang berkuasa, mengingat hidupnya yang menyedihkan, dan dia memutuskan untuk membalas dendam. Dengan kehadiran pria tersebut, dia bisa memegang kekuasaan tetapi dia harus mengikatnya karena suatu budi dan dengan demikian mereka bertunangan. *Saya tidak memiliki sampul, kredit diberikan kepada pemiliknya...* Perhatian; Saya tidak menciptakan Pemeran Utama Pria yang dingin dan tidak berperasaan yang berpikir tanpa logika dan selalu cemberut, dia bisa begitu kepada orang luar tetapi tidak kepada Pemeran Utama Wanita.... Sudah saya katakan, ini adalah novel yang manis dan ringan... tidak ada penyiksaan antara Pemeran Utama Pria dan wanita, jangan berharap melihat itu dalam novel-novel saya.

Kim_Li_0078 · Fantasy
Not enough ratings
485 Chs

Cinta Seorang Lycan

``` SELESAI! Potongan: Setahun yang lalu Raine keluar dari lembaga kejiwaan dan harus tinggal di panti asuhan. Itu bukan tempat terbaik. Paling tidak, tidak untuk seseorang sepertinya. Hingga satu malam yang menentukan dia bertemu dengannya. *** Ia menghentikan mobilnya. Cengkeraman pada selimut itu semakin kuat saat Raine bertanya-tanya apakah dia telah melakukan sesuatu yang salah. Ia bisa merasakannya ketika Torak mengulurkan tangannya kepadanya. Apakah dia akan memukul saya? Raine menggigil dengan pemikiran itu. Torak menarik kap hoodie Raine sehingga terbuka dan dengan lembut merapikan rambutnya ke belakang telinganya. "Jangan." Katanya tegas, "Aku ingin melihatmu, jangan menyembunyikan dirimu…" ************** “Roh dari malaikat pelindung akan meniupkan kehidupan baru ke dalam anak manusia. Tiga malaikat pelindung akan terlahir kembali ke dunia duniawi dan kalian bertigalah yang akan menjadi penjaga mereka.” “Penjaga!!?” Jedrek terkejut. Akhirnya, ia berhenti berjalan dan berbalik untuk memandang dewi bulan dari kejauhan, matanya berkilat merah dalam kemarahan. Serigala dalam dirinya sangat marah. “Kenapa kau pikir kami akan membantu?” tanya Kace sambil menyempitkan matanya yang serupa obsidian hitam, serigalanya mengambil alih dirinya. Dia adalah yang termuda di antara mereka bertiga dan yang paling bisa mengendalikan amarahnya. Mereka bertiga dikutuk oleh Selene karena tindakan buas mereka dalam mencari kekuasaan dan kekuatan tertinggi. Dewi bulan tidak memberkati mereka dengan pasangan sebagai hukuman atas cara mereka yang kejam dan memaksa mereka untuk terlibat dalam perang mematikan ini dengan para iblis. “Kau akan menjadikan kami budak bagi makhluk-makhluk sakit itu!?” Torak bertanya tidak percaya. “Tidakkah kau takut bahwa kami akan mematahkan mereka menjadi dua?” Malaikat pelindung sangat rapuh dan mereka sebagai lycanthrope tidak menghargai kelemahan. “Tidak, kalian tidak akan.” Selene berkata dengan sabar. “Kalian tidak akan menjadi budak mereka atau menyakiti mereka, kalian akan menghargai mereka dengan setiap cara yang mungkin.” Jedrek tertawa mengancam mendengar ini, mereka tidak peduli tentang kebangkitan si binatang buas, sekali mereka melewati wilayah mereka, dengan atau tanpa malaikat pelindung, dia akan merobek-robek tubuh mereka. "Saya akan menjadi orang terakhir yang mereka lihat, begitu saya menemukan mereka.” Ia mengacu pada malaikat pelindung dan iblis tersebut. Namun, suara berikutnya dari Selene dipenuhi dengan ceria saat dia berbicara. “Kalian tidak akan menyakiti pasangan kalian.” ============================ Sesi 1 (bab 1 - 394) : Torak Donovan - Raine (selesai). Sesi 2 (bab 395 - 628) : Kace Donovan - Hope (selesai) Sesi 3 (bab 629 - 1083) : Jedrek Donovan - Lilac (selesai) Sesi 4 (bab 1084 - berlanjut) : Cerita Sampingan ============================ Ini adalah cerita manusia serigala dan tentu saja sebuah fantasi! Karena setiap orang memiliki versi mereka sendiri tentang kehidupan supranatural, di sinilah saya mencoba menulis versi saya. Jika Anda telah membaca cerita manusia serigala lainnya, Anda akan sadar ada kemiripan dan perbedaan. ============================ ***Perhatian! Bahasa Inggris bukanlah bahasa pertama saya, jadi ada kemungkinan Anda akan menemukan kesalahan tata bahasa (saya tidak melakukannya dengan sengaja sih), jika itu membuat Anda tidak nyaman, tolong beritahu saya agar saya bisa memperbaikinya. *Anda telah diperingatkan ^^ Kritik konstruktif sangat saya tunggu! .......................................................................................... ##Temui saya di instragram : jikan_yo_tomare ##Cover oleh: @Gisel.arts Lihat cerita-cerita lain saya: **PURPLE DAWN TILL DUSK: dearest through the time **THE STORY OF DUSK ```

jikanyotomare · Fantasy
Not enough ratings
1199 Chs
Table of Contents
Volume 1

ratings

  • Overall Rate
  • Writing Quality
  • Updating Stability
  • Story Development
  • Character Design
  • world background
Reviews
Liked
Newest
Dimas_Pratama
Dimas_PratamaLv3

SUPPORT