webnovel

Gita Cinta Gladys Dan Rahmat

Sinar matahari pagi merambat masuk dari balik tirai yang sedikit terbuka dan menerangi hampir seluruh ruangan. Lampu tidur disebelah masih menyala. Rasanya tidak ingin bangun dan memulai hari. Siapapun pasti ingin berlama lama bermalasan di kasur yang empuk dan wangi. Hhhmmm...sedetik kemudian mata Metta terbuka perlahan mencoba menyesuaikan dengan cahaya di ruangan. Namun sepertinya ada seseorang yang sedang duduk di depannya, bayangan seseorang dengan memakai setelan jas lengkap. Tunggu dulu, apakah itu seorang pria. Ia sedang duduk di sebuah kursi namun pandangannya menengok ke arah samping. Ia sedang melihat keluar. Tapi dia siapa?

Andromeda_Venus · Urban
Not enough ratings
381 Chs

310

Disaat Metta menghabiskan waktu sendirian dengan berjalan-jalan di komplek Langham, Gaara menghabiskan harinya di dengan bermain golf di lapangan golf dan resort milik SL Corp. Ia hanya ingin mengalihkan pikirannya dari Metta yang membuat ia tidak tidur semalaman. 

 

 

Memulai teeing shot sendirian dan ia hanya mendapatkan double bogey, padahal jaraknya memukul bola ke par tidaklah jauh. Gaara kesal dan terpaksa harus memukul hingga dua kali agar bola masuk hole. 

 

 

Miranda, sang sekretaris dipanggil Gaara untuk membawakannya pekerjaan dari kantor. Ia perlu menandatangani beberapa berkas. 

 

 

"Pak Gaara istirahat dulu, aku bawain minuman ya?" tawar Miranda dengan gaya menggodanya. Gaara mendengus kesal dan meninggalkan Miranda begitu saja setelah mengambil bola di hole. Caddy yang membawakan stik golf juga ikut tersenyum genit pada Gaara. Tapi Gaara masih bersabar dan tidak perduli.

 

 

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com