webnovel

Gita Cinta Gladys Dan Rahmat

Sinar matahari pagi merambat masuk dari balik tirai yang sedikit terbuka dan menerangi hampir seluruh ruangan. Lampu tidur disebelah masih menyala. Rasanya tidak ingin bangun dan memulai hari. Siapapun pasti ingin berlama lama bermalasan di kasur yang empuk dan wangi. Hhhmmm...sedetik kemudian mata Metta terbuka perlahan mencoba menyesuaikan dengan cahaya di ruangan. Namun sepertinya ada seseorang yang sedang duduk di depannya, bayangan seseorang dengan memakai setelan jas lengkap. Tunggu dulu, apakah itu seorang pria. Ia sedang duduk di sebuah kursi namun pandangannya menengok ke arah samping. Ia sedang melihat keluar. Tapi dia siapa?

Andromeda_Venus · Urban
Not enough ratings
381 Chs

127

Usai melihat lukisan dan benda-benda yang sangat menarik perhatiannya, Metta akhirnya melewati dapur. Letak dapur searah dengan jalan kembali ke kamarnya jadi ia mencoba untuk mampir terlebih dahulu. Selain karena jam makan malam hampir tiba, Metta tiba-tiba ingin melihat bagaimana para chef di mansion ini mempersiapkan makanan untuk penghuni rumah.

Pada dasarnya Metta pintar memasak. Tidak jarang jika bosan ia menghabiskan waktu untuk membuat makanan kesukaannya atau membuat kue. Kini karena bosan pula ia ke dapur dan hendak melihat para chef itu. 

Metta masuk perlahan dan tersenyum ketika melihat kesibukan para chef dan asistennya di dalam dapur yang cukup luas itu. Metta berdiri agak jauh dari tempat para chef itu memasak sambil memperhatikan mereka sedang mempersiapkan bahan dan mengolahnya dengan cepat. Metta sampai membuka mulutnya karena kagum betapa cekatannya mereka bekerja.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com