webnovel

Sandi Perak

Bila saja mataku tidak melihatmu waktu itu, pasti kisah cintaku dengan sepupuku tak akan pernah berakhir. Bila saja aku tidak menciummu waktu itu, pasti cerita pahit tentang kita tak akan pernah terjadi. Bila saja kau jujur padaku, pasti cerita panjang tentang kita tak akan pernah ada.... Aku mencintaimu, tapi ada pembatas yang sangat besar diantara kita.. Andai kau Manusia.. NB: Dilarang keras menyalin tanpa seizin penulis! untuk sandi perak season 1 tamat di bab 69 ya :)

Poppy_N_Zu · สมัยใหม่
เรตติ้งไม่พอ
150 Chs

tiga puluh tiga

Aku bosan di kamar terus. Tadi Feby datang sebentar dan kami sempat ngobrol banyak hal yang keren disini. Dia juga kesepian karna Ryder ikut menemani Rayyen pergi memenuhi panggilan orang tuanya. Aku sangat ingin melihat penduduk disini, melihat aktivitas Trambell sehari-hari, apa yang mereka lakukan  untuk bertahan hidup. Bagaimanapun sifat manusiaku yang suka penasaran masih melekat

Jenuh. Satu kata itu. Mungkin pergi ke pohon merah yang ada di teras istana ide yang bagus.

Aku turun dari tempat tidur, berjalan mendekati pintu lalu pintu besar itu terbuka.

Aku berjalan menyusuri ruangan istana yang sangat besar. Tadi aku dan Feby diantarkan Renin untuk melihat-lihat singgahsana Raja Rador yang megah. Rasanya Ingin sekali aku duduk di singgahsana itu, tapi itu tidak mungkin terjadi karena singgahsana Raja hanya boleh diduduki seorang Raja.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com