webnovel

Ciuman Pertama Aruna

Bagaimanakah rasanya menjadi pengganti kakak sendiri untuk menikahi seorang lelaki tak dikenal hanya demi sebuah perjanjian? Itulah yang dirasakan Aruna, gadis 20 tahun mahasiswi jurusan desain ini. Ia harus menikahi Hendra, seorang CEO muda, pemilik mega bisnis di seantaro negeri! Hanya pernikahan kontrak Tak masalah tapi rumornya Hendra memiliki kekasih?? Kekasihnya malah seorang artis! Namun...apa yang akan terjadi ketika sang CEO tiba-tiba saja mulai menunjukkan bibit-bibit cinta padanya? Tak hanya itu, seorang pemuda sahabat terbaik, Damar namanya juga mendekatinya! "Apa bedanya tanggal 28 sama 29 Oktober??". Damar melempar pertanyaan. "Apa? nggak lucu gue jitak". "28 Oktober sumpah pemuda". "29 Oktober.. ". Aruna tak sadar Damar mendekati dirinya. "Sumpah aku sayang kamu". Pemuda Padang benar-benar berbisik tepat ditelinga Aruna. Membuat gadis itu gelagapan dan mendorong tubuh Damar. Siapakah yang akan dipilihnya, sang suami kontrak atau Damar, solois bersajak manis ini? Dapatkah keinginan Aruna untuk menjadi janda dan pulang ke rumahnya kelak terlaksana seiring berjalannya waktu ataukah hatinya akan luluh untuk sang CEO? Nikmati kisah Aruna, CEO Hendra dan Solois Damar dalam 'Ciuman Pertama Aruna' #available in English, title: The Beauty Inside: stealing the first kiss, get a wife. INFO : Instagram bluehadyan, fansbase CPA (Hendra, Aruna, Damar) Nikmati visualisasi, spoiler dan cuplikan seru tokoh-tokoh CPA.

dewisetyaningrat · Urbano
Classificações insuficientes
1019 Chs

III-181. 15 Menit

Kiki menyadari, mungkin saja dia bisa bertanya pada Vian terkait kabar Thomas. Sayang sekali gadis ini meyakini Thomas tak ingin menemuinya. Kalaupun Thomas mau berjumpa dengan dirinya dan keluarganya, dia tentu sudah membalas pesan-pesan Kiki. 

"Ah?? AAAGRH.....!"

Gadis ini berteriak ketika Sebuah mobil melaju dan tiba-tiba berhenti di depan motornya. Sehingga ia perlu membuat keputusan mendesak per-sekian detik.

Selain  mencengkeram kuat-kuat rem yang berada di tangan kanan dan kiri. Kiki membanting motornya ke sisi tepi, sehingga gadis itu terjungkal di rerumputan.

Untung sekali malam ini cukup sepi, sehingga kejadian yang baru saja menimpa Kiki tidak menarik kehebohan. Tepat ketika gadis ini bangkit bersama baju kotor dan kaca helm yang retak.

Dia mendengar seseorang tertawa terbahak-bahak. Tawa lelaki yang tak asing, benar sekali Vian keluar dari dalam mobil mewahnya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com