webnovel

Broken White

Kirana Agniya menghadapi masalah klasik bagi perempuan yang berusia hampir 30 tahun. Dia diharapkan segera menikah, tapi trauma di masa lalu membuatnya enggan berkomitmen. Kirana dijodohkan dengan Birendra Wijaya, lelaki yang dua tahun sebelumnya menolak perjodohan mereka. Kini, pria itu mendadak ingin menikah dengan Kirana. "Kenapa Mas tiba-tiba berubah pikiran?" tanya Kirana. "Memangnya, kenapa tidak bisa?" pria itu justru balik bertanya. Kirana tak berniat menolak perjodohan ulang. Namun, dia harus tahu mengapa calon suaminya bisa berubah pikiran. Mungkinkah dia hanya pelarian? *** "Kenapa Bos memilih dia?" "Karena dia sepertinya juga tidak mungkin jatuh cinta kepada saya," tutur Rendra. "Jadi, tidak akan ada pihak yang terluka saat ikatan itu berakhir."

Sekarani · perkotaan
Peringkat tidak cukup
282 Chs

Menolak Bertemu

"Saya sudah bilang, kan? Kondisi saya tidak separah itu."

Rendra tak henti mengomel sambil berjalan menyusuri lorong rumah sakit. Menenteng jas yang enggan dikenakan lagi, penampilan Rendra sudah jauh dari kata rapi. Bukan cuma lengan kemejanya yang digulung sembarangan hingga siku, Rendra juga membiarkan sebagian ujung bajunya keluar dari celana.

"Jam tangan saya mana, Bob?" tanya Rendra sembari mengulurkan tangan kiri tanpa menoleh dan tidak sedikit pun memperlambat langkahnya.

Bobby yang berjalan di belakang Rendra, buru-buru mengambil jam tangan dari saku bagian dalam jasnya, lalu memberikannya kepada sang bos. Rendra pun segera mengenakan aksesori tersebut untuk menghiasi pergelangan tangan kanannya.

"Handphone saya?"

Rendra kembali bertanya dengan gestur yang sama seperti sebelumnya dan Bobby pun sangat cepat tanggap sebagaimana yang biasa dia lakukan selama bertahun-tahun.

"Tidak ada telepon penting, kan?"

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com