Selamat membaca :)
°•°•°
Jam istirahat baru saja meramaikan gedung sekolah. Rata-rata siswa bergembira karena terbebas dari pelajaran yang tidak disukai. Menjadi penghuni kantin secara mendadak namun membludak. Seluruh kantin hampir terisi penuh. Tak ketinggalan, Nasya dan Bela bahkan sudah duduk ditemani pesanan masing-masing.
"Aku masih enggak nyangka, enggak yakin, dan enggak percaya, kalau dipilih Bu Sandra jadi perwakilan sekolah, Bel."
"Kenapa?" tanya Bela yang ingin melahap bakso di atas sendok, tetapi mendadak batal karena mendengar penuturan Nasya. "Kalo kamu bakat ya boleh-boleh aja, nggak masalah," lanjutnya lalu menyantap makanan berbentuk bulat itu.
"Iya, betul. Tapi, aku murid baru di sini. Pasti banyak yang bagus-bagus karyanya ketimbang buatanku, Bel." Menyeruput sirup stroberi sebelum meneruskan, "banyak yang bagus, Bel. Dua kali ikut ekskul, aku sudah tahu karya temen-temen. Keren."
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com