Wisnu, mengambil sesuatu di dalam tas yang ia bawa. Ara melihat dengan seksama, apa yang Wisnu lakukan. Lalu, sebuah buku tebal, Wisnu keluarkan dari dalam tas. Buku yang membuat Ara sangat penasaran, karena ia mendapati ada sebuah nama, yang sangat Ara rindukan.
Sinta Yuniarsih.
***
"Ini, apa, Wis?" tanya Ara, saat Wisnu sudah meletakkan buku tersebut, di atas meja.
"Ini, buku harian punya tante Sinta, Mbak."
"Kenapa, bisa ada di kamu?" tanya Ara penasaran.
"Aku juga baru nemuin buku ini, di ruang baca, Mbak. Sepertinya, ada yang sengaja nyembunyiin buku ini."
"Siapa?"
"Aku juga gak tahu, Mbak. Entah Nenek, atau tante Sinta sendiri, yang nyembunyiin." Jawab Wisnu.
"Apa, isinya, Wis?" tanya Ara, sambil menerima baik, buku yang Wisnu berikan ke Ara.
"Aku gak tahu, Mbak. Aku cuman baca halaman pertama. Dan isi dari halaman pertama itu, sebuah pesan untuk mbak Ara. Kalau buku ini, memang ditinggalkan untuk mbak Ara." Wisnu menjelaskan.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com