webnovel

Teman Gak Ada Akhlak

Author: Riku_Walker
Fiksi Realistik
Ongoing · 58.5K Views
  • 29 Chs
    Content
  • ratings
  • NO.200+
    SUPPORT
Synopsis

Slow Update Sinopsis Pada Masa Modern, ada sebuah peradaban yang modern serta maju. Setelah melalui searah yang cukup panjang, akhirnya manusia, manusia setengah binatang, binatang, tumbuhan, monster, alien, robot, dan makhluk lainnya hidup berdampingan dengan damai. Mereka menjalani aktivitas tanpa gangguan. Di kota Bandung, ada seorang murid SMA yang hidup dengan teman yang tidak ada akhlaknya. Reita Renji, seorang siswa yang cukup normal harus hidup bersama dengan kelima temannya yang tidak ada akhlak. Mereka adalah Zeni, Madun, Dona, Selly, dan Anna. Saking tidak tahan dengan kelima temannya itu, Reita ingin sekali menghentikan hubungan yang tidak sehat kepada kelima temannya itu. Ia pun berencana untuk membuat mereka terkena sial. Namun, siapa sangka dengan dunia yang penuh tidak ada akhlaknya, membuat Reita semakin sial dalam menjalankan hidupnya. Tidak hanya kelima temannya itu, Bagaimana keseharian antara kehidupan SMA ini? Saksikanlah keseharian mereka berenam! Cover : Picture by Rikutarou Illustrastion by Ponyo With Canvas Story : Rikutarou

Tags
2 tags
You May Also Like

DEWASA: Cita, Cinta dan Perselingkuhan.

Sinopsis Cerita 18+ yaa.. Bocah nyingkir dulu. Masa SMAku sudah diujung tanduk. Tinggal menghitung hari saja menjelang tamat. Melihat teman-teman sepermainan kini sudah mulai terasa jauh. Teman-teman yang dulunya setara denganku, tiba-tiba sudah berada di level yang berbeda. Omongan mereka praktis tidak lepas dari kuliah, kuliah dan kuliah. Setiap kali aku menyamperi teman-teman, dimana saja di setiap sudut sekolah, pasti ada saja yang menanyakan soal dimana aku akan kuliah. Cuma bisa aku jawab, "belum tau lagi. Lihat nanti saja." Ekonomi keluargaku terlalu sulit. Tidak mungkin rasanya bisa kuliah. Adikku saja bertiga, dan masih sekolah semuanya. Mamakku bekerja serabutan saja ke ladang orang yang digaji perhari. Meski begitu, jika hanya untuk kebutuhan sehari-hari saja, kami tidak pernah kekurangan. Di belakang rumahku ada sawah, ada sungai kecil juga. Sawah itu selalu kami tanam sepanjang tahun. Jadi, kami tidak pernah membeli beras. Kadang kalau tidak ada uang sama sekali, berasnya bisa kami jual sedikit. Sungai kecil di belakang rumah itu juga banyak ikannya, yang aku tangkap pakai perangkap setiap hari. Sementara untuk sayur-sayuran, di belakang rumah kami itu juga banyak ditanam sama Mamakku. Cuma ya yang satu itu yang sulit bagi kami. Memperoleh uang tunai. Aku sebagai anak tertua tentu menyadari juga posisiku. Setelah tamat SMA, harusnya aku bisa membantu Mamakku mencari nafkah untuk keluarga. Hanya saja, posisiku menjadi sulit saat ini, karena aku memiliki pacar yang terus mendesakku untuk kuliah. Dia bahkan manawarkan uang tabungannya untuk aku pinjam, agar aku tetap bisa melanjutkan pendidikan sampai ke Perguruan Tinggi. Apakah Cinta tulus ini bisa bertahan sampai akhir...???

Alan_caz13 · Realistic
Not enough ratings
5 Chs

ratings

  • Overall Rate
  • Writing Quality
  • Updating Stability
  • Story Development
  • Character Design
  • world background
Reviews
WoW! You would be the first reviewer if you leave your reviews right now!

SUPPORT

More about this book

General Audiencesmature rating
Report