webnovel

Gita Cinta Gladys Dan Rahmat

Sinar matahari pagi merambat masuk dari balik tirai yang sedikit terbuka dan menerangi hampir seluruh ruangan. Lampu tidur disebelah masih menyala. Rasanya tidak ingin bangun dan memulai hari. Siapapun pasti ingin berlama lama bermalasan di kasur yang empuk dan wangi. Hhhmmm...sedetik kemudian mata Metta terbuka perlahan mencoba menyesuaikan dengan cahaya di ruangan. Namun sepertinya ada seseorang yang sedang duduk di depannya, bayangan seseorang dengan memakai setelan jas lengkap. Tunggu dulu, apakah itu seorang pria. Ia sedang duduk di sebuah kursi namun pandangannya menengok ke arah samping. Ia sedang melihat keluar. Tapi dia siapa?

Andromeda_Venus · Urban
Not enough ratings
381 Chs

5

Sofia masih terus memandang Arsenio dengan wajah penuh tanda tanya. Arsenio yang terkejut melihat jika Sofia tengah berada di Villa keluarga Jodie kemudian sedikit membuang muka. Ia seperti telah kepergok tengah berbohong. 

"Dia yang nyerang duluan, Sayang. Bukan aku!" ujar Ivanka membela diri sembari menunjuk Sofia yang masih berdiri diam. Arsenio tidak bergeming dan kemudian memandang Sofia kembali.

"Ngapain sih kamu berantem. Dia kan masih anak kecil!" sahut Arsenio dengan ekspresi kesal. Ia melirik pada Sofia yang sedikit cemberut karena dibeli label anak kecil oleh pria yang memintanya menjadi kekasih.

"Iya, tapi kamu gak marah kan?" Ivanka mulai terlihat manja dengan nada suara yang dibuat imut. Sofia jadi mengernyitkan kening melihat aneh pada Kakaknya itu.

"Ngapain aku marah!" jawab Arsenio lalu membuang wajahnya lagi tak perduli pada Sofia. 

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com