Memgambil Sampel Darah Intan

Sampai di rumah Intan, Agung dan Daniel kemudian disambut Mamanya Intan. Tentu saja kedatangan mereka berdua sedikit mengejutkannya.

"Niel ada apa ini?" tanya Mama Intan melihat Agung. Dari penampilan Agung, tentu saja Mama Intan mengetahui kalau Agung adalah seorang anggota polisi meskipun dia tidak memakai seragam.

"Ini Abangnya Hana Bu. Dia ingin menjenguk Intan," jawab Daniel berbohong.

Ibu Mariana terlihat heran. Kenapa Abangnya Hana datang ke rumah untuk menemui Intan.

"Oh, masuk dulu! nanti Mama panggilkan Intan dulu!"

Lalu keduanya masuk dan menuju ruang tamu. Bang Gor terlihat memantau seluruh ruangan itu. Bang Gor merasa heran, rumah Intan besar dan mewah.

'Jadi itu benar, kalau Intan adalah anak dari pengusaha kaya, lantas kenapa dia mau jadi manajer Hana selama ini?' batin Bang Gor.

Bang Gor sudah merasakan kejanggalan. Beberapa hari ini dia meminta rekannya untuk menyelidiki latar belakang Intan. Dan sungguh kaget jika Intan sebenarnya anak konglomerat.