109 Kemungkinan Pelakunya Intan

Hari itu setelah selesai meeting dengan semua direktur dan para pemegang saham Hotel Mahesa. Aksa buru-buru kembali lagi ke rumah sakit. Daniel juga memutuskan mengantar Aksa ke rumah sakit meski Aksa melarang mengantarnya, karena Aksa menugaskan Daniel untuk segera mengurus segala sesuatunya dengan Pak William.

"Itu sudah semua saya atur dan kerjakan Pak. Bapak tenang saja dalam waktu tiga hari ke depan, Bapak dan Pak William sudah bisa mencairkannya." Daniel memberi laporan pada Aksa mengenai tugasnya mengenai asuransi Papanta Aksa.

"Baguslah, semuanya sudah kau lakukan dengan baik Niel," sahut Aksa dengan wajah yang tersenyum namun sedikit dipaksakan.

"Kemarin juga aku dan Bang Gor sudah mengambil sampel darah Intan, kita tinggal tunggu hasilnya," ucap Daniel.

Aksa yang mendengar itu kemudian menepuk punggung Daniel.

"Ayo, antar aku ke rumah sakit!" ucap Aksa kemudian langsung membuat Daniel menjadi lebih bersemangat.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter