webnovel

Sandi Perak

Bila saja mataku tidak melihatmu waktu itu, pasti kisah cintaku dengan sepupuku tak akan pernah berakhir. Bila saja aku tidak menciummu waktu itu, pasti cerita pahit tentang kita tak akan pernah terjadi. Bila saja kau jujur padaku, pasti cerita panjang tentang kita tak akan pernah ada.... Aku mencintaimu, tapi ada pembatas yang sangat besar diantara kita.. Andai kau Manusia.. NB: Dilarang keras menyalin tanpa seizin penulis! untuk sandi perak season 1 tamat di bab 69 ya :)

Poppy_N_Zu · 现代言情
分數不夠
150 Chs

empat puluh sembilan

Bella berjalan di kerumunan prajurit yang sedang adu kekuatan, sesekali prajurit musuh ada yang ingin mencoba menyerangnya tapi secepat kilat cahaya yang ada di tubuh gadis itu memusnahkannya. Dia mencari-cari Rayyen ditengah peperangan besar itu. Jumlah musuh dan jumlah pasukan Nickbraz tidak terhitung lagi banyaknya. Dia melihat keatas untuk memastikan para peri perak baik-baik saja, para peri perak sedikit kesusahan untuk menyerang, karena mereka takut serangan mereka mengenai pasukan Nickbraz. Bella terus mencari Rayyen sambil membunuh musuh yang ada di dekatnya.

"Ruxe!!!" Teriak Bella, dia berlari mendekati Ruxe yang tersungkur ketanah dengan sangat keras. "Kau tidak apa-apa?" Tanya gadis itu sambil membantu Ruxe untuk berdiri.

"Pergilah, dia sangat berbahaya." Ucap Ruxe menunjuk kesalah satu wanita yang wajah dan tubuhnya kira-kira dua puluh tahunan. "Atau carilah Rayyen. Dia sedang dalam bahaya."

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者