webnovel

Pernikahan Paksa Gadis Desa

Siapa kamu? Seorang gadis desa? Oh, iya. Namanya Laila Fatihani, seorang gadis desa dari desa Wanadadi. Saat masih kecil, ia telah ditinggal kedua orang tuanya ke surga. Dari kecil Laila telah dijodohkan dengan Hilman Syahputra. Tetapi siapa sangka, Hilman telah menikah dengan seorang wanita malam yang pernah ia tolong. Membuat orang tua Hilman murka. Karena sudah menjadi sumpahnya, Redho yang merupakan orang tua Hilman pun memaksa Hilman untuk menikahi Laila. Dengan status Hilman yang sudah memiliki istri itu pun harus menikahi Laila. Pernikahan mereka pun terjadi bukan karena saling suka dan cinta. Hilman terpaksa menikahi Laila karena terkait harta keluarga yang sudah beratasnamakan Laila. Lalu bagaimana kehidupan Hilman, Laila dan istri pertama Hilman berjalan? Kita temukan jawabannya di sini.

Wanto_Trisno · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
445 Chs

Desa Tempat Dilahirkan Dan Tumbuh Besar

Hilman membawa Eva dan Laila menuju ke rumah Pramono. Setelah naik mobil, mereka pun berangkat dengan perut yang masih kosong. Karena pagi-pagi sekali Eva baru membeli sayuran ketika Hilman baru bangun tidur.

"Kalian apa masih lapar? Kalau masih lapar, biasanya jam segini sudah ada warung nasi yang buka di sekitar kebun. Nanti sekalian belikan buat kakek," ujar Hilman.

"Kami kan belum makan apapun, Mas. Bagaimana kamu bilang masih lapar? Ya jelas masih lapar, dong," ketus Eva. Semua orang juga akan tahu kalau orang belum makan, pagi hari bangun tidur, akan merasa lapar. Tetapi ia tidak habis pikir dengan suaminya yang berkata demikian.

"Oh, bukan itu maksudku, Eva. Ya sudahlah ... nanti kita mampir saja ke warung, yah," ulang Hilman, menyangkut soal warung itu. "Kamu jangan cemberut gitu, dong! Nanti cepet tua."

"Lah, aku memang sudah tua lah, Mas. Masa kamu nggak paham juga. Cepetan kamu antar ke warung, deh. Aku belum masak hari ini!" perintahnya dengan ketus.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com