webnovel

PACARKU ABDI NEGARA

Putri Adelia, adalah putri dari seorang tentara bintang satu. Kehidupan keluarga militer membuat seorang Adel tumbuh menjadi gadis yang cukup berpendirian kuat. Adel yang selalu melihat mamanya menangis saat papanya pergi bertugas ke luar kota atau ke luar negeri mengharamkan dirinya mendapat pasangan yang memiliki profesi sama dengan papanya. Terlebih kakaknya yang memiliki profesi sama dengan sang papa hilang dan tidak kembali setelah membantu perang. Kedatangan seorang Yusuf membuat hati Adel yang dingin mulai menghangat, apalagi Yusuf yang pantang menyerah meski mendapat penolakan berkali - kali dari Adel membuat hati Adel mulai tersentuh. Kenyataan yang tiba - tiba datang membuat Adel terpukul, pria yang mendekatinya itu juga seorang abdi negara yang sangat diharamkan masuk ke dalam hati Adel. Mampukah Yusuf menyakinkan Adel kalau mereka bisa menjalani kehidupan bersama meski dia adalah seorang abdi negara yang sangat dibenci oleh Adel? Dapatkah Adel merubah presepsinya tentang seorang Abdi negara? Kejutan besar apalagi yang Yusuf berikan kepada Adel selain dia yang bekerja di dunia militer?

kartikawulan · Kỳ huyễn
Không đủ số lượng người đọc
381 Chs

Bab 226

32 jam Adel dan Yusuf berada di atas awan, kini mereka sudah mendarat di bandar udara Soekarno Hatta di saat jam menunjukkan pukul enam sore.

Yusuf memutuskan untuk menginap di hotel miliknya sebelum dia pergi ke rumah mertuanya untuk memberikan kejutan.

"Papa dan Mama pasti terkejut kita tiba-tiba datang." Ucap Adel senang.

"Aku bisa memastikan semua itu. Syukurlah Armaga tidak rewel, sepertinya dia juga senang akan bertemu dengan kakek dan neneknya."

"Sepertinya iya, dia tenang sekali. Kalau babanya kira-kira tenang apa tidak ini?" Tanya Adel sambil menggoda.

"Tenang. Tenang yang dipaksakan."

Adel tertawa mendengar jawaban suaminya yang kesal. Melawan wanita seperti Isabella cukup menguras emosinya.

Dengan cara apapun Isabella sama sekali tidak mundur. Wanita itu semakin berani menggoda Yusuf saat Adel sibuk dengan Armaga.

"Kamu tahu, dia berani membuka kancing seragamnya. Aku semakin jijik melihat apa yang dia lakukan. Bukannya tergoda aku malah semakin tidak suka."

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com