MKC 209
...
Kabar gue sakit diare sudah menyebar luar di grup kelas. Ada banyak komentar yang membuat perut semakin melilit saat membacanya. Bahkan Jono menawarkan diri untuk ikut tidak masuk sekolah yang gue tolak-tolak.
Gue takut bukannya jadi sembuh malahan sakit gue makin menjadi jika Jono ada di sekitar gue. Hanya dengan lirikan mata Jono saja, jantung gue berpacu dalam melodi sumbang yang menggetarkan jiwa raga. Apalagi sampai di rawat intensif oleh Jono secara pribadi.
"Jon, jangan bikin gue makin sebal ya. Anggi enggak bakal sembuh diarenya meski elo tungguin seharian. Dia bakal pingsan sebab elo yang terlalu berlebihan kasih perhatian." delik Anna kepada Jono ketika berdebat di depan kamar gue saat pamit ke sekolah atau ikutan bolos.
"Nggi?" bisik Jono yang mencoba mencari pembelaan gue.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com