webnovel

chapter 6

Indra sedang rapat di dalam aula kastil kekuasaan, disana berkumpul bangsawan dan menteri yang menjadi pilar dari kerajaan jorawi, yang mengetahui siapa sebenarnya penguasa kerajaan jorawi.

Wajah wajah mereka terlihat serius dengan atmosfir yang tegang.

"Tidak hanya aliansi kekaisaran atias, ureinum, valhala, sintoira, dan xavador melainkan kerajaan breck, kekaisaran yugur, kerajaan birgan, dan kerajaan satior melawan kita dengan terang terangan dan dari kegelapan" kata Virgo menteri luar negeri yang baru baru ini ditunjuk.

"Kenapa mereka memilih pilihan yang beresiko, tidak hanya kerajaan kita berada di luar dataran benua dan terpisah dari laut, kerajaan kita juga kuat, bahkan jika mereka menang kerugian yang dialami tidak akan sepadan dengan kemenangannya"

Lalatina menteri dalam negeri mengeluarkan opininya.

"bangsat apa maksudmu kerajaan kita akan kalah dengan cecunguk pengecut seperti mereka?!"  igor menteri pertahanan menjadi emosi.

"B-Bukan begitu maksudku"

"sudah hentikan" ketika indra berbicara mereka semua terhenti.

"liliana bagaimana dengan mata mata yang kamu tanam?" indra menatap liliana yang sedari tadi menutup matanya, mata mata yang dia maksudkan adalah benih yang disebarkan liliana lewat sihir dan agen intel di kerajaan dan kekaisaran yang memusuhinya, ketika bunga itu tumbuh dapat mendeteksi semua gerakan,pembicaraan dan segala aktifitas dengaan jarak 3 km.

"benih sudah di tanam di dalam masing masing istana kekaisaran yang beraliansi, hanya menunggu tumbuh dan segala rencana mereka akan terpapar sedangkan untuk kerajaan lain agen kita hanya dapat menanamnya di ibukota dan kota kota"

"kerja bagus, penyusupan hanya masalah waktu yang terpenting sebarkan paham liberal di dalam kerajaan yugur dan paham komunis di kerajaan brigan" para menteri mengangguk hanya liliana yang tidak mengerti.

"yang mulia, maafkan kelancanganku namun pemahaman tersebut dapat membuat rakyat memberontak dan bisa melemahkan kekuatan kerajaan atau malah menghancurkan monarki, dan jika paham ini tersebar ke seluruh dunia maka.." tanpa liliana menyelesaikan kata katanya semua yang ada diruangan itu tahu namun mereka tidak bisa menolak perintah raja 'sebenarnya' kerajaan jorawi karena kata kata raja adalah 'absolut'.

"hahahaha" indra tertawa mendengarnya, semua yang ada diruangan terkejut.

"itulah alasan aku memanggil kalian ke sini"

"jadi inti pertemuan ini adalah masalah itu"

"ke 4 benua secara mengejutkan menggunakan sistem bangsawan hanya benua ke 5 yang terbilang primitif memakai hukum rimba, namun bagaimana jika para petani dan kaum liberal menentang kerajaan atau membuat keluarga kerajaan menjadi boneka dengan adanya monarki parlemen, para bangsawan yang ada di negara berbeda Pasti akan mengamuk dan mengadakan perang atau ketidaksetujuan dengan sistem baru yang didirikan, disaat itu mereka akan berperang habis habisan hingga yugur atau brigan yang baru terpojok, lalu kita akan datang kepada mereka dan menolongnya sebagai pihak penengah juga memasukan kedua negara yang 'akan' menggunakan sistem baru menjadi bagian dari kita karena keadaan mereka yang terpojok mereka akan menerima tawaran kita betapapun tidak adilnya tawaran itu sehingga yugur dan brigan akan menjadi negara boneka" para menteri memiliki wajah bermasalah.

paham komunis dan liberal yang ditanamkan indra berbeda dengan dibumi, karena paham tersebut telah dimodofikasi oleh indra! bahkan tujuan kedua paham adalah menghancurkan monarki demi kebebasan dan kesetaraan.

"kenapa wajah kalian seperti itu?"

"yang mulia bagaimana jika kerajaan lain tidak menyerang mereka dan membiarkan mereka hidup dengan paham barunya" puneg bertanya

"dalam beberapa hal mau tidak mau kekaisaran dan kerajaan lain akan bergerak sesuai keingananku" para menteri dan bangsawan tidak bisa berkata kata karena raja mereka pasti sudah melakulan sesuatu di balik layar.

"lalu yang mulia bagaimana dengan kerajaan breck dan satior jujur selama beberapa bulan kita tidak mengirim pembalasan kepada mereka yang menyerang pedagang dari kerajaan kita, banyak pedagang yang memprotes, kemarin ratusan pedagang berdemo di depan alun alun" nemo menteri dalam negeri yang badannya seperti snorlax membuka suaranya.

"untuk sekarang kerajaan kita melarang berdagang dengan kedua kerajaan tersebut, adapun masalah pedagang yang merugi, kerajaan akan mengganti kerugian mereka. Dan juga karena kedua kerajaan tersebut hanya melancarkan perang dingin jangan serang mereka dengan kekuatan soalnya itu gak berguna , karena kedua kerajaan tersebut dikendalikan agama selama beberapa dekade dan entah kenapa saling bermusuhan tetapi tiba tiba memusuhi kita pasti ada sebabnya. Untuk masalah kedua kerajaan aku sudah memiliki rencana" kerajaan satior dan breck sulit dilawan karena bukan hanya kerajaan melainkan indra juga harus melawan agama, ada berbagai macam kepercayaan di dunia ini dan indra akan melawan dua sekte agama sebagai musuhnya dimana kedua sekte tersebut telah mengendalikan kerajaan.

Jadi apa yang harus dia lakukan adalah menyebarkan paham paham yang akan mengarah ke ateis dan agnostik dengan menyebarkan ilmu filsafat dan juga sains yang bertentangaan dengan kepercayaan mereka, namun kunci dari semua ini adalah propaganda karena sellama ratusan tahun kedua kerajaan tersebut telah didominasi oleh agama.

Kondisi politik di kedua kerajaan telah indra ketahui, dengan adanya ketidak harmonisan para bangsawan dengan kelompok keagamaan sering terjadi perang politik dimana para bangsawan berusaha mendapatkan kembali kehormatan mereka.

Rencana indra adalah mmembantu para bangsawan dan dia telah berhubungan dengan para bangsawan dari kerajaan satior dan breck selama 8 bulan, akhir akhir ini ada kekacauan di kedua kerajaan tersebut dimana banyak rakyat yang dihukum mati karena melakukan bidah.

Namun percuma prestor (julukan pemimpin agama dewi kebijaksanaan yang mebguasai kerajaan breck) tidak akan dapat menghentikan pemahaman yang telah disebarkan oleh indra karena semua warga negara telah mendapatkan buku buku yang dapat menghancurkan keimanan mereka, hanya tinggal menunggu waktu dan akan terjadi reformasi dalam kerajaan breck.

Namun di kerajaan satior adalah masalahnya karena Raja Valius XII juga seorang pemimpin agama sehingga adanya keharmonisan antara monarki dan kaum rohaniawan, jadi sulit untuk mencari bangsawan yang dapat diajak bekerja sama, dan masyarakat mereka juga berpikiran secara terbuka ini dimana perang ideologi dan pemahaman tidak terlalu efektif.

Indra bahkan berpikir "jika aku menyebarkan fitnah dan berita berita hoax mungkin akan berhasil, tidak itu adallah cara yang paling aku benci' namun jika indra menyebar fitnah di kerajaan satior mungkin kerajaan akan jatuh kedalam kekacauan, dan hanya itu riak yang ditimbulkan.

Maka musuh tersulit adalah kerajaan satior, jadi mungkin kerjaaan jorawi harus terpaksa berperang dengan mereka hanya saja mereka sudah sibuk dengan kekaisaran atias makanya kerajaan jorawi tidaak bisa mengarahkan pedangnya terhadap kerajaan lain.

"hanya kerajaan satior musuh yang susah bagi kita, karena tidak hanya harmonis, rakyatnya juga mencintai rajanya dan allasan kenapa kerajaan yang cinta damai itu berperang dengan kita masih misteri" karena kata kata indra wajah mereka semua gelap, tidak hanya tidak dapat diserang dengan pemahaman mereka juga tidak bisa menyerang satior karena setelah menaklukan satior mengendalikan kerajaan tersebut pastilah susah.

"ini hanya rumor yang kudengar tetapi tampaknya 5 kerajaan bermusuhan dengan kita karena mereka mendengat kata kata dari tuhan" liliana berbicara dengan agak ragu karena informasi yang dia berikan hanya berasal dari rumor para bangsawan.

"dari tuhan?" indra berpikir 'apa maksudnya'.

"jadi mereka melakukan ini karena perang suci?" visna wanita berdarah setengah dark elf yang dari tadi diam bersuara.

"ya tampaknya begitu, para bangsawan masing masing negara megatakan kalau raja raja dihampiri oleh suatu dewi, mereka lalu diberi perintah untuk menyerang kerajaan jorawi, kecuali kekaisaran atias tidak ada rumor kalau raja mereka berperang demi tuhan" liliana menjawab pertanyaan visna

"kalau begitu mungkin perang ini akan menjadi berlarut larut" mereka semua berwajah gelap karena perang yang mereka kira hanya sebentar ternyata rumit.

Tidak hanya dengan aliansi 5 kekaisaran melainkan kerajaan yang kuat juga ikut berperang dengan mereka.

Indra berpikir 'ada yang mengipasi dalam perang ini'