Akhirnya justru Terry yang mengambil inisiatif untuk membuka satu botol wine dan menuangkan segelas untuk dirinya sendiri. Ia merasa agak tertekan karena mengetahui sesuatu tetapi harus menahan diri agar tidak menceritakan kepada Lauriel apa yang diketahuinya.
"Aku minta sedikit," gumam Nicolae sambil mengulurkan tangan. Terry yang kini tidak lagi bersikap judes kepadanya hanya mengangguk dan menuangkan segelas juga untuk Nicolae. Keduanya saling pandang dengan penuh arti.
Terry menyadari bahwa Nicolae tahu sesuatu, sama halnya dengan Nicolae.
"Kalian kenapa?" tanya Lauriel keheranan, "Ini baru jam 12."
"Sudah hampir jam satu, Ayah... one o'clock... wine o'clock," jawab Nicolae cuek. Ia meneguk habis wine-nya lalu mengenakan kemejanya kembali dan memberi tanda kepada Terry untuk mengikutinya. "Aku mau bertemu Carl dan Sascha untuk mencari penjahat kemarin. Kau mau ikut?"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com