"Hm~.... Benarkah?"
Doflamingo yang tertawa dan orang-orang lain yang masih syok dan menutup mata atau membalikkan badan juga memalingkan kepala karena tak tega melihat tragedi yang terjadi, tiba-tiba mendengar suara seseorang berkata dengan nada sedikit menyindir.
Mereka pun terkejut lalu membuka mata, berbalik dan melihat apa yang terjadi.
"Hm?"
"Bellamy.... Tidak mati?"
"Lihat! Pisau besar Sarquiss ditahan!"
"Apa!?"
"Ah! Benar!"
"Siapa itu?"
"Wanita?"
"Pembantu?"
Mereka melihat seorang wanita berambut ikal hitam panjang dan berseragam pembantu berwarna hitam-putih menahan pisau besar Sarquiss dengan pedang. Atau lebih tepatnya dengan tangannya yang berubah menjadi bilah pedang.
Melihat wanita itu, orang-orang terkejut!
"Pedang...?"
"Tidak! Bukan! Itu tangan!"
"Apa!?"
"Tangannya adalah pedang!?"
"Jangan-jangan...."
"Pemakan buah iblis!"
Mereka memperhatikan wanita itu dan kemudian mereka menyadari kalau ada dua orang lain tak dikenal lagi yang tiba-tiba muncul di sini. Dua orang itu adalah seorang pria dan wanita. Si pria tampak berambut kelabu-gelap pendek, perawakan tinggi dan kurus tapi gagah, berpakaian mengenakan jaket-mantel panjang dan celana panjang berwarna hitam. Sementara si wanita, berambut merah jambu panjang, wajahnya tampak cukup cantik dan dewasa dengan tahi lalat kecil di bawah mata kirinya, dan perawakannya tampak langsing.
Tiga orang yang tiba-tiba muncul itu adalah Brisa, Lepus, dan Muret.
Sebelumnya, Lepus dari kejauhan melihat Sarquiss akan menebas Bellamy, jadi dia segera memerintahkan Brisa untuk bergerak duluan dan menghentikan tebasan Sarquiss.
"Era baru, ya.... Aku yakin aku bisa bertahan untuk itu.... Benar kan, Doffy-san?"
Lepus kembali bicara dan menyeringai menatap Doflamingo.
"Kau!"
Doflamingo sangat terkejut melihat Lepus di sini! Dan kemudian dia juga menyadari kalau wanita berseragam pembantu yang menghentikan Sarquiss adalah Brisa! Mungkin sudah sepuluh tahun lebih berlalu, tapi Doflamingo masih bisa mengenali Lepus dan Brisa.
Lepus kemudian menyapa Doflamingo dengan masih nada menyindir dan menyeringai.
"Heya, Doffy-san! Lama tak bertemu. Atau aku harus memanggilmu seperti dulu, Tuan Muda?"
"Fufufufufu! .... Bocah tengik, beraninya kau muncul kembali di hadapanku?"
Doflamingo tampak tenang dan masih bisa tertawa meskipun cukup terkejut melihat Lepus muncul di hadapannya lagi.
Lepus pun ikut tertawa.
"Hehahahaha! .... Kenapa tidak?"
"Kau!!"
Melihat Lepus yang tertawa dan menyeringai padanya, Doflamingo sedikit tersinggung dan dia pun berniat menggerakkan jari-jarinya.
Tapi, sayangnya Lepus bertindak lebih cepat!
"Batas Gerak-Diam!"
Doflamingo pun tiba-tiba tak bisa bergerak!
Doflamingo berusaha bergerak dan melepaskan diri dengan berbagai cara, tapi tak ada yang berhasil.
Melihat ini, orang-orang sangat terkejut! Mereka tak mengira Donquixote Doflamingo yang seorang Sichibukai dengan nilai Bounty lebih dari 300 juta Beri bisa dikekang oleh orang lain!
Kemudian salah seorang diantara mereka mengingat sesuatu dan kemudian berseru!
"Ah! Aku ingat! Aku pernah melihat orang itu!"
"Ah!?"
"Benarkah!?"
"Kau tahu dia siapa!?"
"Dia siapa!?"
"Dia Rex Lepus! Aku punya poster buronannya!"
Kemudian seseorang yang mengenali Lepus menunjukkan poster buronan Lepus pada yang lainnya.
Dan setelah melihat nilai di poster buronan Lepus, orang-orang sangat terkejut!
"95 juta Beri!"
"Apa!? 95 juta!?"
"Serius!?"
"95 juta Beri tapi dia bisa membuat seorang Sichibukai senilai lebih dari 300 juta tak bisa bergerak!?"
"Mengerikan!"
"Lalu sekuat apa dia sebenarnya!?"
Lalu orang yang punya poster buronan itu kembali bicara sambil mengeluarkan beberapa poster lainnya.
"Rex Lepus adalah Kapten Bajak Laut Ouroboros.... Lihat! Ini adalah poster semua anggota mereka yang memiliki nilai Bounty!"
Orang itu lalu menunjukkan dan menyebutkan poster buronan Lepus beserta anggota Ouroboros Pirates yang lainnya.
"Rex Lepus si "Terwelu Hampa", 95.000.000 Beri! Brisa si "Pembantu Kekacauan", 57.500.000 Beri! Shimotsuki Kuina si "Badai Bulan", 40.000.000 Beri! Nova Amber si "Amuk", 41.500,000 Beri! Muret si "Tangan Putih", 24.000.000 Beri! Dan Recht Max si "Taring Kembar", 20.000.000 Beri! .... Nilai total Bounty mereka lebih dari 270 juta Beri!"
"Apa!? Setinggi itu!?"
"Serius!?"
"Tak hanya Kapten, tapi beberapa anggota lainnya juga punya Bounty!?"
"Sekuat apa mereka sebenarnya...."
"Bajak Laut.... Ouroboros...."
Orang-orang merasa gugup dan tegang dengan situasi saat ini.