webnovel

flashback

"Pagi bu, ada yang bisa aku bantu?" Lala menghampiri ibu yang tengah sibuk bermasak

"Boleh, tolong ambilkan ibu cabe dikulkas ya la, sepertinya ini kurang deh" ibu memonyongkan bibirnya ke arah kulkas.

"Baik bu" lala membawakan cabe yang diminta ibunya "oh ya bu udah jam 6 pagi ni kok ibu belum pergi kerja Bukannya biasanya ibu selalu pergi lebih awal?" Tanya lala penuh penasaran. "Iya sayang hari ini anggota kerja ibu diliburkan karna bahan untuk mereka kerja sedang habis, dan ibu hanya datang kekantor hari ini untuk absen jika tidak ada kerjaan nanti pasti ibu pulang lebih awal kok" jelas ibu pada lala yang begitu penasaran. "Lala udah sholat belum ni?" Tanya ibu pada lala yang sibuk dengan kerjaannya

"Alhamdulillah udah bu" jawab lala singkat.

Jauh dalam hati lala sangat senang mendengar penjelasan nona mila, karna bagi lala itu adalah kebahagian tersendiri melihat ibunya bersantai dalam bekerja.

***

"Selamat pagi sayang" sebuah pesan yang lala kirim untuk pacarnya.

Massage dari lala untuk pacarnya memang tak selalu dibalas langsung oleh al pacarnya karna selain ia belum bangun tidur kemungkinan besar ia belum sempat membuka HP nya karna dipagi hari al juga harus bersiap untuk pergi kerja.

Keheningan yang dipagi hari membuat lala sering termenung dengan keadaannya yang berubah total. Dulu lala seorang gadis yang ceria tapi sekarang lala lebih banyak menghabiskan waktu dengan berdiam diri dikamar dan jika waktunya kekampus ia lebih banyak menghabiskan waktu bersama sahabat terdekatnya zafira.

Beberapa menit kemudian, lala meraih hp nya yang berbunyi dari atas meja kecil samping tempat tidurnya. Dengan senang hati lala membaca pesan dari pacarnya.

"pagi kembali sayang" balas al singkat. Dengan rasa semangat lala mebalasnya lagi "semangat ya sayang kerja hari ini".

"Pasti kok syg" al membalas apa adanya dan mereka terus saling mebalas pesan.

Hubungan lala dan al memang tak seromantis hubungan lala dgn mantannya yang bernama ardi. Ya ardi adalah lekaki yang pandai merayu lala dan selalu membuat lala terbang oleh kata-kata rayuannya, hubungan lala dan ardi juga tidak lama hanya berjalan beberapa bulan tapi, saat itu lala dan ardi selalu membahas masa depannya begitu pula dengan ardi yang selalu menjanjikan sesuatu kepada lala.

*Flashback*

"Sayang aku akan melamarmu" ucap lelaki yang tingginya hampir sama dgn lala.

"A...aaapa? Kamu srius sayang mau melamarku?" Ujar lala terbata-bata karna terkejut mendengar ucapan ardi.

"Iya sayang aku serius, aku sungguh mencintaimu" ardipun memberi keyakinan kepada lala dgn mencium kening lala. Begitu pula dengan lala ia selalu merespon ardi dgn baik karna baginya saat itu ardi lah lelaki yang iya cintai. Lala selalu menghabiskan waktunya dgn ardi apa lagi disaat hari mereka kuliah mereka selalu berdua dan selalu memanfaatkan jam kosong untuk berdua, apa yang lala minta dari ardi selalu dikasih oleh ardi dan lala sangat manja pada ardi begitu pula dgn ardi yang selalu manja dgn lala karna mereka berdua sama-sama anak terakhir dari saudaranya.

Hubungan lala dan ardi hilang begitu saja karna perubahan sifat ardi yang tidak mengizinkan lala untuk berkerja. Saat itu lala memang bekerja keras hingga ia jatuh sakit parah yang membuat ardi khawatir dan tidak mengizinkannya lagi untuk berkerja, ardi merasa semejak lala berkerja ia tak mendapatkan kasih sayang lagi dari lala karna ia merasa lala terlalu sibuk dengan kerjaannya hingga ia mencari mangsa lain untuk didekatinya. Bukan hanya ardi yang tidak mengizinkannya berkerja tetapi lala juga tidak mendapatkan izin dari ibunya dan keluarganya, karna mereka tau bahwa lala bukanlah gadis yg lemah tetapi ada satu hal yg membuat lala lemah yaitu penyakitnya. Ia lala memang dari kecil mempunyai penyakit paru-paru kering sehingga ia dilarang keras untuk berkerja atau kelelahan.

/maaf jika tulisan saya masih banyak kekurangan dan mohon dukungannya ya terimakasih)