Di sebuah kediaman. Berlantai dua dengan area kuasanya yang sangat luas. Pagar tinggi yang mencegat di depan, halaman depan dengan taman kecil menyegarkan mata. Air mancur yang menambah kesan damai dengan bunyi gemericiknya, serta dua mobil yang terparkir memenuhi.
Masuk bagian yang lebih dalam, dua pilar utama yang sangat besar menjadi penyambut. Pintu kayu berdesain klasik dengan ukiran rumit yang selanjutnya.
Nampak dua orang dewasa yang berbeda jenis menempati sofa yang tersedia di ruang tamu. Suara yang sangat sunyi membuktikan jika kedua orang itu tengah berjibaku dengan pikiran mereka sendiri.
Saat sang pria yang menumpu dagu dengan takupan lengan, napas besarnya yang terdengar sarat akan beban. Sedangkan seorang wanita yang duduk di arah berlawanan, tak henti-hentinya memijat pelipis, kepalanya berdenyut menyakitkan.
"Apakah yang kau katakan benar?"
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com