webnovel

Hold Me Tight ( boyslove)

Nathaniel Adikusuma secara sembunyi- sembunyi menjalin hubungan dengan sesama pria sejak dirinya menempuh pendidikan di new york. Khawatir akan penolakan dari orang- orang terdekatnya ia pun menutupi jati dirinya tersebut. Sekembaliannya ke kampung halaman Nathan langsung dihadapkan dengan kedinginan keluarga yang memang sejak dulu dirasakannya. Hingga ia harus bertemu Maxime Nandara, sosok yang dikenalnya secara terpaksa hanya karena kesamaannya sebagai calon pewaris tahta. Nathan yang diharuskan orangtuanya untuk selalu bersikap ramah pun akhirnya tak dapat membendung kekesalannya pada Max yang mulai ikut campur dalam permasalah keluarga dan percintaannya. Semua bertambah rumit saat hubungan persahabatan dan cintanya yang saling membentur satu sama lain. Max yang seperti tak gentar untuk mendekatinya pun membuat hatinya sedikit goyah. Akankah Nathan akan tetap setia dengan Rian Fahreza, kekasihnya sejak awal itu? Ataukah pesona Max yang begitu dominant hingga malah bisa membuatnya berpaling? Ataukah Nathan lebih memilih menjadi anak baik dengan menikahi seorang gadis?!

Erina_Yufida · LGBT+
เรตติ้งไม่พอ
297 Chs

Bagaimana arti sebuah keluarga?

Nathan memberenggut, saat Max dan Zeno nampak sibuk dengan interaksi mereka yang sefrekuensi. Sementara dirinya yang seperti tak bisa menyela pembicaraan akibat ketidakpahamannya sejak awal mengenai hobi mengagumkan anaknya itu, membuat Nathan memilih untuk mengasingkan diri.

"Mau kemana?" tanya Max saat menyadari Nathan beranjak dari tempat duduknya di sisi lain ranjang.

"Ke dapur, aku ingin buah. Apakah kalian juga?"

"Aku jelas tak mau, papa..." sahut Zeno yang membuat Max tercengang.

"Zen... Buah baik untuk kesehatan, loh!"

"Tapi aku tak menyukainya, paman... Kebanyakan rasanya asamnya membuat ku tak suka. Lebih baik aku titip bawakan kue saja, pa."

Ya, sifat dan kegemaran Zeno mengingatkan Nathan akan sosok kawannya yang di rindukan. Sejenak membuatnya mengharu biru, sampai akhirnya Max yang sedikit memahami memberikannya kode mata menanyakan kondisinya.

Nathan pun menggidikkan bahu, lantas mengukir senyum tipisnya pada Max.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com