webnovel

GADIS 100 MILIAR

Zizi tidak pernah menyangka papanya yang sangat menyayanginya telah menjualnya pada seorang pengusaha kenalannya. Hidupnya berubah dalam semalam. Dimulai dari pesta palsu yang berakhir tragis hingga hampir saja dia kehilangan keperawanannya, lalu dikurung di sebuah mansion. Pengusaha yang membelinya memiliki kepribadian ganda. Suatu waktu dia sejahat monster, di waktu yang lain dia menjadi sebaik malaikat. Pria itu selalu berhasil mengaduk-aduk perasaannya. Dia melukainya, namun dia juga yang menyembuhkannya. Pria bermata hijau juga berhasil memenangkan hatinya, membuatnya jatuh cinta dan mencintai dengan sepenuh hati untuk pertama kalinya dalam hidupnya. * Novel ini awalanya bercerita tentang Zizi, seorang gadis berumur 27 tahun, yang dijual ayahnya seharga 100 miliar rupiah pada kolega bisnisnya yang bernama Andres, seorang pria blasteran Indonesia-Spanyol berumur 31 tahun. Benih-benih cinta muncul sejak pertemuan pertama mereka di malam pertama Zizi diantarkan papanya ke rumah Andres. Zizi yang memimpikan pria bermata hijau dan Andres yang mencari perempuan bermata hitam menyuburkan benih-benih cinta yang tumbuh. Kisah cinta mereka diselingi kisah-kisah cinta dari orang-orang terdekat: sahabat Andres bernama Dika, adik Zizi bernama Betrand, sepupu perempuan Andres bernama Ariel dan banyak tokoh lainnya yang akan muncul secara bertahap.

Giralda_Blanca · สมัยใหม่
Not enough ratings
170 Chs

SENA DAN PEKERJAAN SEBELUMNYA

Sena menyesal mengiyakan ajakan Ariel untuk makan malam bersama dua kakak sepupunya dan pasangannya. Dia ingat dia pernah bertemu Andres satu kali beberapa tahun lalu. Mata hijau dan wajah bulenya sangat gampang diingat. Dia berharap Andres tidak mengingatnya. Andres dan ayahnya berteman baik. Pria ini bisa membocorkan tempat persembunyiannya.

Sena mendengarkan dan sambil tersenyum melihat mereka mengobrol. Setelah berdiri hampir dua puluh menit di parkiran, mereka masuk ke dalam restoran. Dia tiba-tiba merindukan sepupu yang akrab yang tidak pernah dimilikinya. Dia bahkan tidak akrab dengan adik perempuannya sendiri.

"Kamu makan babi?" Tanya Sena pada Aini yang berniat memesan Fettucine Patanegra e Gorgonzola seperti Zizi.

Setelah mengeluarkan pertanyaan itu, Sena segera menyesal karena sekarang dia menjadi pusat perhatian.

"Itu ada babinya?" Tanya Aini balik.

Sena mengangguk. Aini lalu menoleh pada Andres yang menyeringai.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com