Gadisnya telah berhenti menangis dan bernapas dengan normal. Andres terus membelai rambutnya dan baru melepas pelukannya beberapa menit berikutnya.
"Kamu mau ke toilet dulu atau langsung tidur?" tanyanya dengan suara pelan.
"Ke toilet," jawabnya sama pelannya.
Andres mengangguk.
"Aku belum mandi dari tadi siang," katanya lagi.
"Tidak usah mandi. Ini sudah larut malam," Andres mengingatkan.
"Bau," gumam gadisnya.
"Aku yang akan menciumnya sampai baunya hilang," jawab Andres lalu tertawa.
Bella mendengus.
"Andres, aku minta parfummu," pintanya.
Andres mengangguk lalu mencium keningnya. Andres melihatnya melanjutkan membuka kantong belanjaannya. Gadisnya tidak berteriak marah menemukan bikini seksi di dalamnya. Gadisnya malah tersenyum ketika mengeluarkan beberapa lingerie.
"Andres, kamu mau aku memakai lingerie malam ini?" tanyanya dengan senyuman.
Andres menggeleng cepat meski dalam hatinya dia mengangguk berkali-kali.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com