webnovel

Anindira

Cinta buta dan tuli, tak bisa membaca situasi... Cinta datang dari hati, siapapun tidak dapat menghindari Walau kadang .... Cinta tidak harus memiliki, melihat orang yang sangat di cintai bahagia itu sudah cukup untuk kita mengerti, bahwa bahagianya bukan bersama kita. *** Sebuah perjalanan untuk mendapatkan cinta sejati, penuh pengorbanan bahkan selalu dipermainkan keadaan. Harus mengorbankan Rey, hingga terjerat ke kehidupan Ezza yang membuat Dira berantakan. Menjauh dari Ezza, Kin membawa Dira ke kehidupan yang panjang. Penuh liku, tangis, luka dan air mata. Bukan tidak saling mencintai, juga bukan Kin tidak memperlakukan Dira dengan baik, tapi keadaan yang membuat mereka saling tersakiti. Kehidupan, permainan hati, cinta dan keikhlasan Sungguh rumit ... UNTUK PEMBACA 18+

Yanti_Wina · สมัยใหม่
Not enough ratings
288 Chs

Tidak bisa melihatmu tersakiti

"Aku butuh waktu kak," kata Dira pelan. Jo mengangguk membenarkan apa yang Dira katakan. Tidak mudah memang...

Tedi datang memeriksa Dira, tatapan mata Tedi sangat rumit, sambil menuliskan resep obat, Tedi mulai berbicara, "Sejak kapan susah tidur?"

Dira menundukan kepalanya, "Sejak aku siuman pasca operasi," Dira berkata jujur. Berbohong kepada Tedi sama halnya cari mati. Tedi tahu segalanya, berpura - pura hanya akan mendengar ceramahnya yang panjang kali lebar alias luas.

"Aku tidak mau kamu selalu memikirkan hal - hal yang membuatmu sakit." kata Tedi dengan menekan setiap kalimatnya.

Tedi menatap Dira dalam, tidak habis fikir, Dira masih ada di tempat yang sama dan masih tetap bertahan. Seorang Anindira, tinggal memilih pria manapun yang lebih dari Kin. Tedi yakin akan dengan sangat mudah mendapatkannya.

"Kenapa masih bertahan?" Tanya Tedi, "Pergi sejauh mungkin dan hiduplah dengan baik!" Kata Tedi lagi dengan kata - kata yang semakin memojokan Dira.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com