webnovel

Anindira

Cinta buta dan tuli, tak bisa membaca situasi... Cinta datang dari hati, siapapun tidak dapat menghindari Walau kadang .... Cinta tidak harus memiliki, melihat orang yang sangat di cintai bahagia itu sudah cukup untuk kita mengerti, bahwa bahagianya bukan bersama kita. *** Sebuah perjalanan untuk mendapatkan cinta sejati, penuh pengorbanan bahkan selalu dipermainkan keadaan. Harus mengorbankan Rey, hingga terjerat ke kehidupan Ezza yang membuat Dira berantakan. Menjauh dari Ezza, Kin membawa Dira ke kehidupan yang panjang. Penuh liku, tangis, luka dan air mata. Bukan tidak saling mencintai, juga bukan Kin tidak memperlakukan Dira dengan baik, tapi keadaan yang membuat mereka saling tersakiti. Kehidupan, permainan hati, cinta dan keikhlasan Sungguh rumit ... UNTUK PEMBACA 18+

Yanti_Wina · สมัยใหม่
Not enough ratings
288 Chs

Aku benci

Wajah Dira merah tidak karuan saat asinya di pompa di depan Kin, asi telah pindah ke botol dan Maya menaruhnya di pendingin khusus asi.

"Nanti antarkan ke rumah sakit Kin!" Kin hanya mengangguk, lalu mengelap bekas asi yang membanjiri dada Dira dengan lembut.

"Masih sakit?" tanya Kin, Kin melepas baju Dira dengan hati - hati karena ada banyak luka di tubuhnya, lalu Kin menggantikannya dengan yang baru.

Sedangkan Dira memalingkan wajahnya tidak berani menatap Kin, Dira hanya menggelengkan kepalanya dengan wajah yang merona.

Kin tersenyum merasa gemas sendiri. Namun tetap masih menjaga jarak, karena yang empunya pasti masih belum bersedia untuk di sentuh. Walaupun Kin akui, Kin sudah mulai nekat memberi sentuhan sekilas - sekilas agar Dira terpancing dan luluh pada akhirnya.

"Nanti kalau sakit lagi, beritahu aku! Biar aku bantu," ujar Kin. Dira tidak menjawab, melainkan mengalihkan pandangannya lagi karena malu.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com