Perasaan Terry sudah teraduk-aduk sejak ia mendengar pemuda bertopeng itu menyebut kaum Alchemist dan ia tidak sabar ingin segera turun dari kapal. Maka begitu kapal itu kembali merapat ke dermaga, ia tidak mengambil waktu langsung pamit dan kembali ke mobilnya dan melaju pulang kembali ke Hotel Continental. Ia hampir saja melanggar batas kecepatan dan kena tilang otomatis.
"Kerjamu bagus sekali," kata Lauriel sambil menepuk punggung Terry ketika pemuda itu masuk ruang kerja dengan napas tersengal-sengal karena berlari dari mobilnya ke lift dan menuju ke penthouse.
"Mereka tahu tentang kaum Alchemists!" kata Terry berkali-kali. "Mereka sudah sangat curiga. Gila! Orang macam apa mereka itu, bisa tahu demikian banyak...."
"Kita akan mengurusnya. Sekarang kau beristirahat saja. Yang penting sekarang mereka sudah yakin bahwa Aleksis memang hilang dan ia ditawan orang yang menginginkan sesuatu dari Alaric Rhionen," kata Lauriel. "Sekarang saatnya kita mengirim tuntutan kepada mereka."
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com