Jan hanya bisa memijit keningnya saat menerima pesan dari London yang terbaru. Kini ia justru harus memastikan tidak boleh ada hujan di mana pun L berada.
'Bosku ini pasti salah mengira aku ini dewa atau apa,' pikirnya gemas. Perintah terbaru ini memang sangat spesifik dan rumit. Duh, seandainya L tahu apa saja yang dilakukan London demi dirinya, mungkin hatinya yang keras itu bisa sedikit tersentuh, pikir Jan.
Ia sudah terbiasa dengan kelakuan London yang aneh-aneh sejak mereka masih remaja. Setelah ayahnya meninggal, Jan masuk sekolah asrama tetapi setiap liburan ia akan menghabiskan waktunya bersama London dan Rune di rumah mereka.
Bagaimanapun, hubungan antara keluarga Van Der Ven dan keluarga Schneider sudah terjalin selama beberapa generasi. Ayahnya, kakeknya, buyutnya... semua telah menjadi wakil keluarga Schneider di dunia nyata, menjadi pengurus bisnis dan segala urusan keluarga mereka.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com