webnovel

The Alchemists: Cinta Abadi

Finland adalah gadis paling kesepian di dunia, yang harus berani menghadapi dunia yang sulit di Singapura sendirian setelah lulus dari universitas dengan beasiswa. Setelah dibesarkan sebagai anak yatim dalam kemiskinan di pinggiran Jakarta dan selalu dibully gadis-gadis kaya di sekolahnya, ia sangat kuat membentengi dirinya agar tidak disakiti oleh orang lain. Secara kebetulan, Finland bertemu Caspar, seorang alchemist generasi kedua yang telah hidup selama 438 tahun dan sebenarnya abadi. Caspar telah menumpuk kekayaan, pengetahuan, dan kesempurnaan di dalam hidupnya (yang sangat panjang). Ia tidak pernah jatuh cinta dan bergonta-ganti kekasih sebulan sekali, sampai akhirnya karma membalas Caspar ketika dia bertemu satu-satunya gadis yang tidak peduli pada ketampanannya dan kekayaannya yang luar biasa, dan pada gilirannya membuatnya jatuh cinta setengah mati. Copyright: @2019 Missrealitybites *** Follow FB Page "Missrealitybites" untuk ngobrol dengan saya tentang novel-novel saya: 1. The Alchemists 2. Kisah Cinta Ludwina & Andrea 3. Katerina 4. Glass Heart : Kojiro - Nana 5. 1912-1932 6. Altair & Vega 7. Pangeran Yang Dikutuk 8. Finding Stardust / Putri Dari Akkadia: Cinta Setinggi Langit Dan Bintang Lihat visual novel ini di Instagram @casparthealchemist Instagram @missrealitybites

Missrealitybites · Fantasia
Classificações insuficientes
1144 Chs

Ren & Mischa

Ren bangun ketika matahari sudah tinggi. Ia merasa kepalanya seolah habis dihantam oleh palu godam raksasa yang membuatnya terasa begitu sakit. Tetapi lebih dari apa pun, dadanya terasa lebih sakit oleh perasaan bersalah dan duka yang begitu mendalam.

Kamar tempatnya berbaring di samping Fee tampak sepi dan dingin. Tidak ada satu pun dokter maupun perawat yang terlihat.

Mereka pasti juga membutuhkan istirahatnya, pikir Ren.

Saat ia menoleh ke samping, ia melihat Fee berbaring di tempat tidur medis masih belum sadarkan diri dengan berbagai peralatan medis di sekitar tubuhnya.

Ren ingin sekali naik ke tempat tidur yang sama dan memeluk Fee, tetapi ia tahu sang pasien masih dalam kondisi pemulihan dan ia hanya bisa memegang tangannya. Air mata kembali mengaliri pipinya saat ia melihat ke arah perut Fee yang rata.

Seharusnya di sana masih ada anak-anak mereka. Tetapi karena kebodohannya dan dendamnya yang begitu besar... ia harus kehilangan mereka.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com