"Di.. di mana ia sekarang?" tanya Nicolae dengan suara tercekat. Ia harus mengerahkan segenap kewarasannya untuk tidak terpuruk dan menangis di depan Nyonya Carter.
Wanita separuh baya itu menggeleng sedih. "Ia telah dimakamkan kemarin oleh dinas sosial. Kami tak bisa menemukan temannya yang lain, dan keluarganya semua sudah meninggal..."
"Apakah Nyonya tahu tempatnya?" tanya Nicolae lagi.
Nyonya Carter mengangguk Ia lalu menuliskan sebuah alamat di kertas dan menyerahkannya kepada pemuda itu. "Kau bisa mencarinya ke sini..."
Nicolae tidak sanggup lagi berkata-kata, sehingga ia hanya mengangguk untuk menyatakan terima kasih. Dengan lesu ia menerima kertas dari Nyonya Carter dan membaca isinya. Pemuda itu lalu minta diri dan berjalan dengan langkah lunglai kembali ke mobilnya.
Begitu ia masuk ke dalam mobil dan menutup pintu, Nicolae membenamkan wajahnya di kemudi dan menangis tanpa suara.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com