John Wendell menyipitkan matanya dan mengamati baik-baik ekspresi Danny Swann. Ia tidak mengira pria ini akan berlaku demikian bodoh demi mendapatkan Caroline, putrinya. Ha. Memang orang yang sedang jatuh cinta cenderung akan berbuat bodoh, pikirnya.
"Kalau begitu, kau pulang saja ke hotelmu sekarang. Aku akan menyuruh mereka menghubungimu," kata lelaki tua itu akhirnya.
"Benarkah, Paman? Mereka akan membantuku?" tanya Danny dengan nada setengah memohon. "Aku sudah tidak punya pilihan lagi..."
"Benar, kau bisa percaya kepadaku," kata John sambil menepuk bahu pemuda itu. "Caroline akan menemuimu begitu semua urusanmu selesai."
Danny Swann hanya bisa menunduk lesu dan mengangguk. Pelan-pelan ia berbalik lalu berjalan keluar dari gedung konferensi. John Wendell masuk kembali ke dalam aula dan menemui London Schneider yang sedang berbincang-bincang dengan Caroline.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com