"Kau melihat ponselku?" tanya Vega setelah mereka selesai sarapan. Ia menoleh kepada Altair yang duduk di sampingnya.
Kakaknya itu menggeleng. "Kurasa sebaiknya kau tidak usah memusingkan hal-hal lain. Kau harus fokus pada pemulihanmu. Benar kan, Kakek Rory?"
Ia mengarahkan pandangannya kepada Lauriel. Pria tampan itu mengangguk.
"Altair benar. Kau tidak usah memikirkan hal lainnya," kata Lauriel sambil tersenyum.
"Uhm.. tapi aku ingin mengetahui kabar suamiku," kata Vega. Ia mengulurkan tangannya kepada Altair. "Pinjam ponselmu."
Altair kembali menggeleng. "Tidak. Ren menyuruhku untuk melarangmu menggunakan internet dan hal-hal semacam itu. Ia ingin kau memikirkan dirimu dan pemulihanmu. Karena itu, ponselmu kusimpan dulu."
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com