Tarik nafas panjang..
Buang perlahan.
Sudah ke-empat kali Eugene melakukan itu di depan pintu apartemen Michelle. Dengan tangan mengepal kuat di depan dada, berdoa sembari menutup rapat kedua mata.
'Tuhan, ini terakhir kali aku lancang meminta pada-Mu. Tolong, satukan aku bersama Michelle lagi.'
Bilangnya memang satu kali, tapi namanya juga manusia, pasti akan meminta terus sampai ajal menjemput bukan?
'Tok.. Tok..'
Keberaniannya dibuktikan dengan ketukan pada daun pintu. Walaupun Eugene melakukannya cukup pelan dengan jantung berdebar tak karuan. Bertandang lagi ke apartemen ini adalah satu dari sekian banyak hal yang ia rindukan jika berhubungan dengan Michelle. Padahal hanya beberapa hari saja, tapi terasa sudah satu tahun lebih. Apakah ia telah masuk dalam 'Genjutsu' secara tiba-tiba?
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com