webnovel

Cinta Bukanlah Alasan Untuk Menghancurkan Kepercayaan Seseorang

Editor: Wave Literature

Namun, Lu Man juga tidak bisa menyalahkannya. Di dunia ini, tidak ada yang akan baik pada seseorang tanpa alasan. Jika Lu Man bukan istrinya, dia tidak akan melindunginya.

"Lu Man, tetaplah bersamaku, ya?" Bahkan jika Lu Man bersikeras untuk pergi, Pei Xiuyuan tidak akan melepaskan dia!

"Memangnya aku masih bisa pergi?" kata Lu Man dengan nada pasrah. 

"Lu Man, jangan bersikap begini."

"Kalau begitu, kau ingin aku bersikap bagaimana?"

"Hidup bahagia bersamaku."

"Persyaratanmu sangat tinggi." Pei Xiuyuan mengancamnya untuk tetap bersamanya. Bagaimana dia bisa bahagia?

"Suamimu ini sangat tampan, perhatian, dan setia padamu. Bukankah kau seharusnya bahagia bertemu suami seperti ini?"

Lu Man terdiam beberapa saat, "Seperti katamu, aku benar-benar harus bahagia!"

"Benar!"

"Um." Lu Man hanya mengangguk.

"Kalau begitu, kita kembali ke pesta pernikahan mereka, ya?"

"Ya."

Mereka pun berjalan keluar.

"Mengapa Wang Yunxi bermarga Wang dan kau bermarga Pei?" Lu Man tiba-tiba bertanya. Marga mereka berbeda, sehingga ia tidak pernah berpikir bahwa mereka adalah kakak beradik!

"Yunxi mengikuti marga ibunya."

Alasannya sangat sederhana.

"Ada apa?"

"Tidak apa-apa." 

Wang Yunxi dan Mu Yunhai masih berdiri di pintu. Keduanya menunggu dengan cemas dan ingin tahu apa yang sedang terjadi. Mengapa mereka berdua akan menikah? Apa yang akan terjadi setelah mereka berbicara tadi!

Setelah terdengar suara pintu terbuka, mereka berdua langsung menoleh.

Pei Xiuyuan memeluk Lu Man. Keduanya sangat dekat, dan Lu Man tersenyum bahagia.

Tidak peduli apa yang terjadi antara mereka berdua, dia harus terlihat bahagia di depan mereka!

"Aku sudah tahu, kau pasti sedang berpura-pura! Wanita murahan!" Wang Yunxi tidak bisa menahan emosinya.

"Wang Yunxi." Pei Xiuyuan meliriknya.

Wang Yunxi langsung takut, tapi dia tetap tidak bisa menahan emosinya, "Kak, wanita ini sedang berpura-pura. Sebenarnya, dia tidak mau pergi, dia..."

"Cukup, seperti yang kubilang tadi, aku tidak peduli apa yang terjadi pada kalian sebelumnya. Sekarang dia adalah kakak iparmu, dan kita adalah keluarga. Kita harus hidup rukun! Kau harus menghormati kakak iparmu!" Pei Xiuyuan memotong pembicaraannya.

"Aku tidak mau kakak ipar seperti dia! Aku tidak terima!" Wang Yunxi berkata dengan manja. 

"Tidak peduli kau mengakuinya atau tidak, dia tetaplah kakak iparmu." Pei Xiuyuan tidak kesal, dia hanya mengatakannya dengan tenang. Ini sudah menjadi fakta yang tidak dapat diubah.

Wang Yunxi menghentakkan kakinya. "Kak! Dia memberimu obat apa hingga kau memperlakukannya seperti ini!"

"Ini bukan urusanmu. Kau hanya perlu tahu bahwa sekarang dia adalah kakak iparmu."

"Aku tidak mau! Aku tidak mau!" Wang Yunxi tidak ingin wanita ini menjadi kakak iparnya!

Pei Xiuyuan mengabaikan sikap manja adiknya ini. "Yunxi, jika kau tidak pergi sekarang, upacara pernikahanmu akan tertunda."

"Kak, kau membawa dia datang ke pesta pernikahanku. Apakah kau masih kakak kandungku?" Hari yang seharusnya bahagia sekarang jadi tidak bahagia lagi!

Pei Xiuyuan melangkah maju, memegang Wang Yunxi, dan pergi dari sini...

Meninggalkan Lu Man dan Mu Yunhai.

Mu Yunhai tidak bisa mengendalikan emosinya lagi. Dia meraih lengan Lu Man dan berkata, "Lu Man, apa yang terjadi? Mengapa kau menikahi Pei Xiuyuan! Katakan padaku, itu tidak benar!"

Mu Yunhai sudah lama tidak bertemu dengan Lu Man, dan tiba-tiba sekarang mendapati bahwa Lu Man telah menikah dengan Pei Xiuyuan!

Bagaimana ini bisa terjadi?!

"Kenapa kau tidak bisa menerimanya?" Lu Man merasa sedikit lucu melihat emosinya.

"Tentu saja aku tidak bisa menerimanya! Kau menikah dengan orang lain! Bagaimana kau bisa menikah dengan orang lain?!" Meskipun Mu Yunhai sudah siap kehilangan Lu Man setelah menikah dengan Wang Yunxi, tapi dia menyangka akan benar-benar kehilangan Lu Man. Dia tidak menyangka bahwa Lu Man akan menikah secepat ini!

Apalagi menikah dengan Pei Xiuyuan!

"Kenapa aku tidak boleh menikah dengan orang lain? Menurutmu, aku harus hidup sendirian sampai tua?"

"Tidak, aku tidak bermaksud begitu... aku hanya..." Mu Yunhai cemas dan tidak tahu harus berkata apa, "Lu Man, aku sudah bilang, aku akan memberimu tebusan, bahkan akan kugandakan tebusannya. Aku akan..."

Lu Man melepaskan diri darinya dan memotong pembicaraannya, "Aku tidak butuh tebusan darimu!"

"Lu Man..."

"Mu Yunhai, sekarang masing-masing dari kita sudah menikah. Masa lalu biarkan berlalu. Aku akan menjadi kakak iparmu." Ketika Lu Man mengatakan kalimat ini, tangannya mulai mengepal. Dia tidak menduga bahwa hubungan mereka akan menjadi seperti ini.

Lu Man tidak ingin membenci Mu Yunhai dan melihatnya lagi. Tapi kini mereka memiliki hubungan yang buruk, dan kelak mereka pasti akan bertemu lagi.

Ketika mendengar kata 'kakak ipar', Mu Yunhai kehilangan kendali. Tiba-tiba, ia meraih lengan Lu Man. "Lu Man, bagaimana bisa kau menikah dengannya! Mengapa kau menikah dengannya! Mengapa kau tidak menungguku! Mengapa tidak menungguku!"

"Kenapa aku harus menunggumu? Kenapa kau memintaku untuk menunggumu?" 

"Karena kau mencintaiku! Kau mencintaiku!" Lu Man mencintainya selama sepuluh tahun! Bagaimana bisa dia menikah dengan orang lain!

"Hanya karena aku mencintaimu?" Lu Man ingin tertawa, "Kau berani mengkhianatiku karena aku percaya padamu, kan? Apakah kau kira aku akan menunggumu meskipun kau sudah menyakitiku?"