webnovel

Kau Menggertakku

Translator: Wave Literature Editor: Wave Literature

"Kita berdua bukanlah orang bodoh." Pei Xiuyuan berkata dengan serius.

Lu Man menarik napas dalam-dalam. "Pei Xiuyuan, apa yang ingin kau bicarakan? Cepat katakan, aku tidak mau melihatmu lagi!"

"Bagaimanapun juga, kau harus melihatku selamanya." 

Kata-kata Pei Xiuyuan mengingatkan Lu Man. "Aku mau kita cerai!"

Raut wajah Pei Xiuyuan menjadi serius. "Lu Man, jangan pernah katakan hal seperti itu lagi!"

"Kenapa tidak? Apakah pernikahan kita perlu dilanjutkan?" Lu Man hanya ingin mengakhiri pernikahannya dan menjauh dari keluarganya!

"Kenapa kita harus berpisah?"

"Karena kau adalah kakak kandung Wang Yunxi!"

"Apakah hubungannya dengan pernikahan kita?" Pei Xiuyuan bertanya balik.

Lu Man menatapnya untuk waktu yang lama. "Menurutmu ini tidak ada hubungannya?"

"Iya." Pei Xiuyuan menjawab dengan tegas.

"Tapi menurutku ini sangat berhubungan! Aku tidak ingin melanjutkan pernikahan kita lagi!" 

"Lu Man, pernikahan kita harus abadi, seumur hidup." Sejak Pei Xiuyuan memutuskan untuk menikahinya, dia tidak pernah berniat untuk melepaskannya!

"Siapa bilang kalau pernikahan harus sekali seumur hidup?" Di zaman sekarang, perceraian adalah hal yang lumrah!

"Mengapa kau ingin bercerai dariku? Hanya karena aku adalah kakaknya Wang Yunxi?"

"Apakah alasan itu tidak cukup?"

"Tentu saja tidak cukup!"

"Pei Xiuyuan, apakah kau masih belum puas bermain-main!" Lu Man sangat marah. Sampai sekarang, Pei Xiuyuan masih tidak mau melepaskannya!

"Lu Man, kapan aku mempermainkanmu?" Pei Xiuyuan berkata dengan polos.

"Kau menikahiku dengan tujuan tertentu. Kau tidak pernah bilang bahwa Wang Yunxi adalah adik perempuanmu." Pei Xiuyuan memiliki begitu banyak kesempatan untuk mengatakan yang sebenarnya, tapi dia malah tidak mengatakan apa-apa sampai sekarang! Awalnya, Lu Man berpikir bahwa dia bisa memamerkan pernikahannya dengan Pei Xiuyuan, sosok dengan latar belakang yang kuat. Tapi, ternyata Pei Xiuyuan adalah kakak Wang Yunxi! Bukankah Pei Xiuyuan sedang mempermainkan dia?

"Memangnya aku menikahimu dengan tujuan tertentu?" Pei Xiuyuan mengeluh.

"Kau tahu hubunganku dengan Mu Yunhai, kan?"

"Iya, aku tahu."

"Nah, itulah tujuanmu." Tidak heran jika Pei Xiuyuan menikahinya begitu mudah! Ternyata benar, ada sesuatu di balik ini!

"Itu tidak ada hubungannya."

Lu Man mendengus dingin.

"Lu Man, kaulah yang datang kepadaku dan memintaku menikah denganmu. Aku ingin menikah denganmu karena aku merasa nyaman ketika melihatmu."

"Apakah kau sedang menertawakanku karena waktu itu mendatangimu?" 

"Aku tidak bermaksud begitu. Aku hanya ingin mengatakan bahwa pernikahan kita adalah sebuah takdir. Aku menikahimu karena dirimu. Aku tidak punya tujuan apa pun. Aku tidak pernah berniat untuk mempermainkanmu dan bermain-main dengan pernikahan kita. Kalau aku memang ingin bermain-main denganmu, aku tidak perlu menikahimu."

Kata-kata Pei Xiuyuan sangat masuk akal, jadi Lu Man tidak punya alasan untuk membantah.

"Mengapa kau tidak memberitahuku kalau kau adalah kakaknya Wang Yunxi!" Pei Xiuyuan belum menjelaskan hal ini. 

"Kalau kau tahu hal ini sejak awal, apakah kau masih mau menikah denganku?"

Lu Man tidak bisa berkata apa-apa. 

"Aku akhirnya menemukan seseorang yang tepat untuk menjalani sisa hidupku. Bagaimana bisa aku mengatakannya sekarang? Bagaimanapun, aku harus menunggu sampai kita membangun perasaan terlebih dulu. Apakah ini salah?"

Perkataannya begitu masuk akal sehingga Lu Man terdiam lagi.

Lu Man tidak bisa mengatakan apa-apa, tapi ia merasa diperlakukan tidak adil.

"Kau... kau menggertakku..." Lu Man hampir menangis.

Meski Lu Man mendorongnya, Pei Xiuyuan tetap memeluknya. "Menjadi kakak ipar mereka bukanlah hal yang buruk! Mulai sekarang, dua orang yang mengkhianatimu itu harus memanggilmu 'kakak ipar'. Bukankah kau sangat puas?"

Lu Man setuju dengan kata-katanya, "Tapi aku tidak mau ini, aku tidak ingin melihat mereka lagi!"

"Jadi kau ingin diinjak mereka dan tidak bisa melawan selamanya?" Pei Xiuyuan mengangkat alisnya.

Lu Man tertegun sejenak. "Apakah kau sedang mengancamku?"

"Tidak, aku hanya mengatakan yang sebenarnya."

Apa yang dikatakan oleh Pei Xiuyuan itu memang benar. Jika dia bukan istri Pei Xiuyuan, dia tidak bisa melakukan apa-apa dan hanya bisa diinjak sampai mati. Di bawah perlindungan Pei Xiuyuan, dia hampir lupa bahwa ini adalah dunia yang kejam. Dia bukan orang kaya, dan dia harus bergantung pada Pei Xiuyuan untuk bertahan hidup.

Lu Man merasa depresi dan tidak bisa bernapas. Dia tiba-tiba menangis.

"Jangan menangis..." Pei Xiuyuan merasa sangat sedih ketika melihat Lu Man menangis.

Lu Man terpaksa tersenyum. "Apakah aku tidak punya hak untuk menangis?"

Pei Xiuyuan menghela napas. "Lu Man, mungkin kau akan mengatakan bahwa aku egois, tapi aku hanya ingin kau tinggal bersamaku dan menemaniku selamanya."

Pei Xiuyuan seperti raja. Ketika dia sedang senang, dia sangat menyayangi Lu Man. Tapi ketika Lu Man tidak menuruti keinginannya, dia akan membuatnya menderita.