"sering kali aku bertanya pada diriku sendiri,,benarkah aku punya kekasih?" kata Rara pada Vino sang kekasih.
Aku dan Vino sudah berpacaran hampir 3 tahun, Masa yang panjang, namun juga terasa singkat. Kami berpacaran sejak kami memasuki semester dua dan kini kami sedah duduk disemester akhir.
Kami kawan seangkatan, hanya beda jurusan saja. Vino adalah anak kedokteran. awalnya aku juga bingung, bagaimana dirinya yang selalu dipuja banyak gadis dikampus kami justru mengatakan cinta padaku.
Padahal aku bukanlah anak hits seperti Karen atau dewi kampus seperti Ridya, aku cenderung biasa - biasa saja. aku mengambil fakultas pendidikan Sejarah. Sebenarnya bukan karena aku ingin menjadi guru Sejarah, namun karena kawan - kawan SMA ku dulu banyak yang ambil jurusan Sejarah Dan aku....tentu saja mengikuti.
dulu aku bingung, benar - benar kaget saat Vino menyatakan cinta padaku, karena kami hanya berteman begitu saja, bukan yang dekat atau bagaimana.
karena dorongan dari sahabat- sahabatku, juga karena aku jomblo...ya udah akhirnya aku terima dia dan...ya....aku jadi pacarnya cowok yang dikagumi cewek- cewek angkatan kami, bahkan kakak tingkat juga banyak yang menaruh perhatian pada anak itu.
Vino pribadi yang hangat dan juga humoris, karenanya dia mudah bergaul dengan sahabat - sahabat ku yang lainnya. Vino selalu menyempatkan untuk kami bertemu, dan melakukan kegiatan bersama- sama. keperpustakaan, ke toko buku, dan berbagai kegiatan yang awalnya aku merasa membosankan menjadi Hal yang menyenangkan karena aku melakukannya bersama dengan dirinya.