webnovel

HARGA DIBALIK TIRAI

ATTENTION...!!! Mature activated . . Visual tokoh-tokohnya bisa kunjungi igku @da_pink . . . . Kisah ini tak hanya sekedar cerita cinta yang mengedepankan nafsu dan kepuasan semata, namun lebih dari pada itu. Ini tentang ambisi balas dendam, saling menghancurkan, juga obsesi ingin berkuasa dan merampas hak milik orang lain. Kehidupan Kinan dikorbankan, karena dendam masa lalu orang tua yang dulu pernah saling terhubung. . . inilah blurbnya. . . Kinanti Maya, menjalani hidup yang tak biasa. Berawal dari hilangnya kehormatan sewaktu SMA, hingga ia pun menjadi gadis binal dan murahan. Namun, nasib mujur selalu menyertainya. Tetap saja banyak mata yang memandang kagum. Selalu banyak kata-kata cinta yang mendarat untuknya. Kinan bahkan punya karir yang cemerlang di dunia perbankan, ia menjadi kesayangan petinggi perusahaan. Banyak pria yang berhasrat ingin menjadi kekasihnya, hanya nafsu bukan cinta. Sampai pada akhirnya, pemuda yang lebih muda itu pun datang. Memberikan cinta yang sebenar-benarnya cinta. Mereka bahkan dianggap pasangan serasi, karena memiliki gurat wajah yang mirip. Tetapi, justru terhalang restu orangtua dari sang pemuda, yang bernama Putra. Banyak hal yang terjadi pada Kinan setelah pertemuan dengan Putra. Dunianya terbalik. Kejadian demi kejadian yang menjatuhkan dirinya seolah mengucur deras menghantam pertahanannya begitu saja. Bahkan, ia pun mendapatkan serangan hebat pada hatinya, yang tak ingin menerima kebenaran. Mengenai jati diri sebenarnya. Apa yang akan terjadi pada Kinanti Maya setelah tirai kehidupannya terungkap?

da_pink · História
Classificações insuficientes
371 Chs

SESAL KEMUDIAN TIADA GUNA

Maya menatap jemari yang membawa entah berapa helai rambut Kinan. Ini hanya poninya saja, tapi, dengan mudah bisa ditarik. Ada apa?

Apakah kanker itu sudah merusak sel-sel pertumbuhan rambut di tubuh Kinan? Bukankah, kerontokan rambut bagi penderita kanker, biasanya disebabkan karena kemotherapy?

Kinan seolah mengantuk. Ia memejamkan mata, dan perlahan mulai mendengkur.

"Kak. Di mana lokasi rumah sakitnya? Apa Arsy boleh datang?"

Maya tersentak.

"Boleh, Dek."

Maya sudah tidak konsentrasi. Ia rasanya ingin sekali mendengar langsung dari dokter penjelasan tentang penyakit Kinan. Tapi, urung. Jika dia tahu, mungkinkah sudah siap dengan segala hal tak terduga yang akan didengar.

"Baiklah, Insya Allah, pas Aisyah pulang dinas, Arsy ke sana ya, Kak."

Maya hanya mengiyakan apa yang dikatakan Arsy padanya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com