Kevin kembali membawa empat gelas plastik es Boba all varian. Dibagi ketiga orang itu satu persatu. Nirmala sangat antusiasme minumnya karena dia masih memendam ketakutannya berada dalam rumah hantu tadi.
Slurp!!
Suara bunyi sedotan untuk mengambil biji Boba yang Gagal masuk melewati lubang sedotannya.
Nirmala mencincang-cincang dengan gemasnya. Karena kesulitan menyedotnya. Membuat Kevin gerisih mendengan suara gelas bertabrakan dengan sedotan itu.
"Eh, bisa biasa aja enggak sih. Kayak nggak pernah makan Boba. Udah kalau nggak bisa disedot nggak usah diminum bikin sakit telinga mendengar kamu dari tadi sibuk dengan es itu.
Nirmala melihat ke arah Kevin lalu menjulurkan lidahnya, wallpaper panda kalau dia tidak menghiraukan ucapan Kevin. Lagi dia melanjutkan kegiatannya yang tidak berguna.
"Please deh Nirmala, ikut sakit juga telinga aku!" Ucap Suci kesal juga dengan nya.
Nirmala makin menjadi-jadi, nggak tahu yang cair habis, masih dipaksa, untuk mendapat bobanya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com