Rose menatap Rune agak lama. Ia masih tidak tahu bahwa Rune adalah anak dari salah satu keluarga terkaya di dunia. Ia tidak tega kalau Rune harus menghabiskan uang untuk mentraktirnya, padahal Rose sangat mampu membayar sendiri makanannya.
"Aku tidak mau kau membuang-buang uang," kata gadis itu. "Hei.. kalau kau hendak mentraktirku untuk menghiburku karena kau mengira aku sedang sedih.. aku sangat menghargainya. Tapi.. sungguh, itu tidak perlu."
"Aku bukan hendak mentraktirmu karena aku ingin menghiburmu, kok..." kata Rune cepat-cepat. "Aku sedang ingin makan enak. Itu saja."
"..."
"Anggap saja kau pergi kencan denganku. Bagaimana? Sebagai kekasih yang baik, aku ingin membawamu ke tempat kencan yang bagus, yang pantas untuk gadis secantik dan semenarik dirimu..." Rune berjalan mendekat, lalu menarik tangan Rose dan menutup jarak di antara mereka. Wajahnya dan wajah gadis itu tampak sangat dekat dari satu sama lain.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください