webnovel

Kukang pemalas

pada saat itu matahari terbit dengan terang.

"ugh..tubuh ku sangat sakit"tiba tiba ivelle terbangun di tubuh yang berbeda.

bisikan bisikan pelayan di balik pintu sangat berisik hingga bahkan mengganggu ivelle.

"lihat...lah..tuan putri selalu tidur"

"Stt..kau tidak boleh menceritakan seorang tuan putri"

"kenapa?dia memang tuan putri tapi kau tahu tidak di seluruh kekaisaran dia di juluki sebagai "Kukang pemalas!"

"hei..tutup mulut mu! bagaimana jika orang lain mendengar nya?!"

"tidak akan.semua orang sudah tahu ,putri ivelle di juluki sebagai Kukang pemalas karena sepanjang hidup nya dia hanya tidur saja..dia memang pantas di sebut sebagai..*tiba tiba perkataan pelayan itu terpotong"BERISIK!"ivelle terbangun dan mendatangi pelayan pembuat onar.

kedua pelayan itu berlutut "y-yang mulia putri! m-maaf ka*perkataan kedua pelayan di penggal oleh ivelle

"KAU DIPECAT!!!"ivelle menatap dingin pelayan itu.

pelayan itu serentak dan berkata"maaf?"

ivelle mengerutkan dahinya dan berkata"Penjaga! penjaga! dimana penjaga!"teriak ivelle dengan kuat.

penjaga yang mendengar itu langsung datang,bukan hanya penjaga, Pelayan dan pengurus istana putri datang mendengar darimana asal suara itu.

"y-yang mulia putri"ucap penjaga itu berdiri tegak.

ivelle menegaskan alisnya dan tersenyum kesal"apakah kau tidak berlutut kepada ku! aku masih tetap menyandang gelar putri! berani sekali Pelayan dan prajurit tidak berlutut kepada seorang putri!!"ucap ivelle dengan dingin kepada prajurit dan pelayan.

prajurit dan pelayan tidak bisa membantahnya karena apa yang dikatakan oleh ivelle benar adanya

seketika yang melihat langsung berlutut"salam yang mulia putri"

ivelle Menatap satu prajurit dan menunjuk nya

"kau ,bawa pelayan yang di kiri keluar dari istana ku!"perintah ivelle kepada prajurit itu

prajurit yang tidak tampak biasa itu tersadar bahwa apa yang dikatakan ivelle bukan perkataan semata melainkan sebuah perintah"baik yang mulia"

"y-yang mulia saya mohon maafkan saya"ucap pelayan yang menjelekkan ivelle

ivelle berjalan satu langkah menuju pelayanan itu"ha!kau menghina ku! seharusnya kau tahu konsekuensi menghina seorang putri! dari hukum kekaisaran siapapun menghina anggota keluarga kerajaan maka dia dipenggal!!jika ada pisau di tangan ku sekarang aku benar benar sudah membunuh mu Pelayan bodoh!jadi bersyukurlah karena aku mengusir mu!!"pekik ivelle kepada pelayan

semua yang mendengar terkejut bahwa putri lemah yang di juluki sebagai Kukang pemalas berani bicara bahwa dia akan membunuh seseorang dari istana.

"apa yang kau tunggu!bawa pelayan itu keluar dari istana ini!!"ucap ivelle dengan dingin

prajurit menerima perintah terkejut bahwa ivelle memasang mata yang dingin dan aura yang mencekam"b-baik yang mulia".

ivelle pergi dari tempat itu dan mengabaikan pelayanan satu lagi dan memberikan peringatan kepada semua orang"jika...ada satu diantara kalian yang berani membocorkan hal ini aku akan menyingkirkan nya!dan siapapun diantara kalian melakukan hal yang sama seperti pelayan "itu " aku akan membungkam satu persatu mulut kalian!!!"ivelle pergi dengan dingin dan tidak menoleh kebelakang,di sisi lain semua orang ketakutan.

mulai hari itu putri yang dijuluki sebagai Kukang pemalas telah berubah,dan tentu saja mereka tidak berani membocorkan informasi dari istana putri kecuali mereka memiliki tujuh nyawa seperti kucing