webnovel

reinkarnasi

"ivelle,,kau selalu seperti ini yah?"

"diamlah alpha, sebagai raja spirit air kau masih saja sangat tidak tahu malu"ucap ivelle di tegah Padang rumput dengan berbaringlah

"bagian mana yang kau lihat ivelle ,bahwa aku tidak tahu malu"ucap alpha ,sang raja spirit.

"entah lah,aku merasa kau lebih baik daripada slyph raja es"ucap ivelle

alpha sangat kesal dan marah"jangan pernah bandingkan aku dengan slyph ,si raja es yang menyebalkan!"

tiba tiba raja spirit es datang memotong pembicaraan alpha"apakah kau pikir aku juga mau di Bandingkan dengan mu!"ucap raja spirit es dengan wajah datar.

mendengar hal itu raja spirit air dan es berdebat dan berisik,mereka tanpa sadar menganggu ivelle.

ivelle mengerutkan alisnya"kalian berdua berisik!tidak bisakah kalian tenang!"

raja spirit air dan es terkejut,dan mereka mengakhiri pertengkaran nya"ivelle ,apakah kesehatan mu baik baik saja"ucap raja es dengan khawatir

"h-hei! apakah kau buta !lihat...ivelle mengeluarkan darah ,apakah yang kau maksud itu kriteria kesehatan yang baik!?"ucap raja spirit air dengan kesal.

"hei...aku hanya___*

"jika aku mati,apakah kalian tetap akan berada di sisi ku?"ivelle memotong pembicaraan

alpha dan slyph saling menatap dan tersenyum"ayoh lah ,ivelle apakah kau penyihir agung seperti mu bisa berbicara dengan nada seperti seseorang yang akan mati"ucap raja air

lalu raja spirit es berkata"ivelle ,kemana kau pergi,atau bahkan tempat yang jauh sekalipun kami akan selalu bersama mu"ucap raja spirit es

"ha..kalian konyol..."ucap ivelle yang perlahan lahan kehilangan kesadaran.

"haha,,kami seperti ini karena kau adalah kontraktor kami ivelle".

saat Kematian nya ivelle berpikir"aku tidak menyesal,bahwa aku kesepian,aku tidak menyesal bahwa kedua tangan ku dipenuhi oleh darah, perlahan-lahan aku sadar bahwa alpha dan slyph ada di sisiku dan jika aku mati ,apakah mayat ku akan dibawa dan dimakamkan oleh kekaisaran,yah itu harus ,jika tidak... perjanjian kekaisaran dengan ku bahwa aku yang akan menjadi pelindung kekaisaran.

perlahan lahan aku bosan jika dianggap sebagai Dewi".

PADA TAHUN KEKAISARAN , IVELLE SANG SAGE AGUNG YANG KEKUATAN NYA SUDAH MENDEKATI DEWI IDRIN MENINGGAL dan BERKAT NYA MENYERTAI KEKAISARAN UNtUK SELAMANYA