webnovel

Kamu Seperti Kekasihku

Setelah kehilangan kekasihnya sekaligus calon suaminya yang bernama Arkana, Nindya harus menghadapi banyak masalah. Dia harus rela menikah dengan pria bernama Ray karena dia harus melakukan sebuah pernikahan bisnis. Namun, disaat Nindya berada di jurang keputus asaannya. Dia bertemu dengan pria yang 'mirip dengan Arkana.' Akankah Nindya meneruskan pernikahan dengan Ray? Atau mungkin dia memilih untuk bersama dan memperjuangkannya cintanya bersama pria yang mirip dengan Arkana? Lalu, Akankah kematian Arkana mengungkapkan banyak misteri yang tersembunyi selama ini?

Dhini_218 · 都市
レビュー数が足りません
51 Chs

bermimpi seseorang yang mirip denganku

di Surabaya.

malam hari, pukul 2 malam dinihari.

seorang pria yang sedang berbaring diatas tempat tidurnya, dia memejamkan matanya tapi terlihat sangat gelisah.

di dalam mimpinya, aada wajah pria yang mirip dengannya sedang memeluk wanita cantik, dia tersenyum lembut padanya dan berkata " dya, aku mencintai kamu selamanya."

wanita cantik itu tersenyum lembut dan membalas ucapannya "Ar, aku juga mencintai kamu, sangat mencintai kamu."

setelah itu, tiba-tiba pria yang wajahnya sama dengan dia pun menghilang dan meninggalkan wanita cantik itu, wanita cantik itu menangis histeris dan tidak menerima kepergiaannya.

pria yang bermimpi itu merasa tidak tega dengan wanita itu, dia ingin mendekatinya tapi sangat sulit, hanya bisa melihatnya saja dari jauh. pria yang mirip dengannya tiba-tiba menepuk bahunya dan tersenyum padanya.

pria itu terkejut karena pria yang mirip dengannya bukan hanya mirip tapi memang terlihat sama.

" kamu ... kamu siapa?" ucap pria itu dengan terkejut.

pria yang mirip dengannya tersenyum dan berkata "aku adalah bagian dari kamu, aku titip wanitaku padamu, jaga dia untukku!" ucap pria itu dan tiba-tiba menghilang begitu saja.

pria yang sedang bermimpi pun terkejut dan dia pun bangun dari mimpinya.

dahinya penuh keringat dan segera menyalakan lampu. dia melihat jam dinding menunjukkan pukul 2 dinihari.

pria yang bermimpi itu pun bangun dan mengambil minum, dia meminum satu gelas penuh air itu dan berusaha menenangkan dirinya.

setelah minum, dia duduk dipinggir tempat tidur dan berkata "ya Tuhan, tadi itu siapa? kenapa wajahnya mirip denganku, tadi itu terlihat begitu nyata? wanita itu sangat cantik tapi aku tidak pernah bertemu dengannya? ahhh ...siapa pria itu? apakah dia aku? Dan wanita itu? apakah dia jodohku?"

pria itu mengacak-acak rambutnya, dia tidak pernah menyukai wanita manapun, hanya ibu nya lah yang dia cintai, apalagi dia hanya memiliki orang tua tunggal jadi dia harus berusaha membahagiakan ibunya.

hingga dia sudah menjadi pengusaha sukses di Surabaya.

kisah cintanya tidak se sukses kariernya yang gemilang karena dia begitu sulit dengan wanita, mungkin belum menemukan yang cocok dihatinya.

akhir -akhir ini dia sering bermimpi yang sama, melihat dirinya bersama wanita cantik itu, wanita impian yang selalu ada dalam mimpinya.

bahkan dirinya merasa penasaran apakah wanita itu ada didunia nyata ataukah tidak.

dia merangkai semua mimpinya seperti puzzle dan mengingat setiap detail tempat yang ada didalam mimpinya.

Axcel terus mengingatnya dan segera dia mencari tempat yang ada di mimpinya dan ternyata tempat-tempat itu berada di Jakarta.

Axcel semakin penasaran dengan semua mimpinya yang bersambung bahkan terlihat sangat nyata, terlebih dengan wanita cantik itu.

Axcel merasa jika dia tertarik dengan wanita itu, setiap memikirkannya jantungnya langsung berdetak cepat.

dia tersenyum sendiri dan berkata "apakah kamu nyata? aku benar-benar sangat penasaran! mungkinkah aku harus mencari kamu di Jakarta?!" ucap Axcel yang masih menatap layar ponselnya.

setelah berfikir sejenak akhirnya rasa penasarannya semakin besar, dia ingin membuktikan semua mimpi itu hanyalah bunga mimpi bukan kenyataan.

Axcel bertekad akan pergi ke Jakarta dan mengunjungi semua tempat yang ada didalam mimpinya dan berharap bisa menemukan wanita yang ada didalam mimpinya.

Axcel merebahkan tubuhnya dan memejamkan matanya, dia tersenyum dan berkata "alangkah baiknya jika kamu memang nyata, Dya! iya di mimpiku kamu bernama Dya, lalu didunia nyata siapakah nama kamu? hehehehe ... Axcel kamu memang sudah gila."

Axcel tertawa sendiri dan menggelengkan kepalanya berkali-kali, dia menertawakan dirinya sendiri yang terobsesi dengan wanita yang ada didalam mimpinya.

Axcel memejamkan matanya dan kembali tertidur, berharap bisa bertemu kembali wanita cantik itu baik di mimpi atau pun di dunia nyata.

semoga saja ya!