webnovel

Another Popularity

Sebuah video menyebar di sekolahan secara tiba-tiba dalam waktu satu malam. Adegan panas yang dilakukan oleh sepasang pelajar di sekolah menjadi buah bibir setiap siswa. Tuduhan dilayangkan kepada sepasang siswa-siswi yang bernama Leony Akira dan Tenuka Shouki, Leony mengelak dari tuduhan tersebut dan kabur dari rumah setelah dipaksa menikah dengan Shouki. Di sisi lain, Abare yang merupakan sahabat sekaligus orang yang mencintai Leony tidak ingin gadis itu memikul semua beban sendirian. Ia lalu kabur dari rumah untuk mengikuti Leony. Alasan lain ia kabur dari rumah juga karena ia dijodohkan dengan gadis lain bernama Hanami Momo yang mengaku juga telah berhubungan intim dengan Abare bersamaan dengan waktu Leony dan Shouki melakukan itu juga. Momo meminta pertanggung jawaban yang palsu, dan Abare tidak mau bertanggung jawab atas apa yang bukan ia lakukan. Author's note: AKAN ADA BANYAK ADEGAN UWU DARI PART 26 SAMPAI 86!!! BARU BERLANJUT KE KONFLIK LAGI SETELAHNYA!!! HARAP PEMBACA TENANG DAN TIDAK DEMO PADA AUTHOR. (KALAU BERKENAN, LEMPARIN AUTHOR PAKE KOIN YAWW. EHEHEHEHEHE. TAPI KALO BUKA PART KUNCI PAKE FREEPAST JUGA TIDAK APA-APA KOK) hati-hati dengan tanjakan rate umur yang mungkin bisa naik tiba-tiba ke depannya, penggambaran suasana yang rinci akan membuat alur lambat. harap kebijakan dari pembaca, krisar diperlukan untuk buku ini. silakan berkomentar, baik tentang isi cerita atau perasaan kalian pada scene yang dirasa menarik. i hope you like this story.

Leony_Ackerman · 若者
レビュー数が足りません
252 Chs

116-Sebuah Telepon Dari Orang yang Dirindukan

"Apa benar kau sudah merasa lebih baik? " tanya Shouki meyakinkan Leony. "Jangan merasa sungkan, aku masih bisa memijit mu. Kau masih terlihat pucat sekarang."

Leony menepis tangan Shouki yang masih ingin memijitnya. Leony berdecak sebal. Kalau bukan karena terpaksa, maka Leony juga tidak akan mau disentuh oleh Shouki.

"Tapi--"

"Sudah, aku tidak apa-apa. Aku sudah merasa lebih baik, kau juga harus bersiap-siap untuk besok," ucap Leony dengan malas. Ia segera meraih guling yang ada di sampingnya dan memeluk guling itu. "Aku ingin istirahat."

Secara tidak langsung, Leony mengusir Shouki dari kamarnya. Shouki paham dan mengalah, ia lalu mundur perlahan dan tersenyum.

"Baiklah kalau begitu, selamat beristirahat." Shouki mengelus pucuk kepala Leony. Leony tidak senang dia hanya mencebik dengan perlakuan Shouki tersebut.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください