Karl adalah anak yang patuh kepada kakaknya. Karena itu, ia menurut dan keluar dari ruang makan.
"Aku akan mengerjakan PR-ku," kata remaja itu. Ia mengangguk dan tersenyum kepada Hannah lalu berjalan menuju kamarnya di lantai dua.
Setelah hanya tinggal mereka berdua di ruang makan, Friedrich mengambil sebotol prosecco dari dalam lemari dan dua buah gelas. Ia tadi sengaja tidak mengeluarkan wine untuk makan siang mereka karena Karl masih belum cukup umur untuk minum wine.
Ia tak ingin dirinya dan Hannah menikmati minuman di depan adiknya yang hanya bisa memandang. Demikianlah Friedrich sangat menyayangi Karl. Dan Karl juga sangat menghormati dan menyayangi kakaknya karena hal itu.
"Mau minum di luar?" tanya Friedrich sambil menunjuk ke teras di samping ruang makan yang dipenuhi banyak tanaman hias. Hannah mengangguk. Ia mengambil dua buah gelas dan mengikuti Friedrich ke teras.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com