webnovel

Sandi Perak

Bila saja mataku tidak melihatmu waktu itu, pasti kisah cintaku dengan sepupuku tak akan pernah berakhir. Bila saja aku tidak menciummu waktu itu, pasti cerita pahit tentang kita tak akan pernah terjadi. Bila saja kau jujur padaku, pasti cerita panjang tentang kita tak akan pernah ada.... Aku mencintaimu, tapi ada pembatas yang sangat besar diantara kita.. Andai kau Manusia.. NB: Dilarang keras menyalin tanpa seizin penulis! untuk sandi perak season 1 tamat di bab 69 ya :)

Poppy_N_Zu · perkotaan
Peringkat tidak cukup
150 Chs

berbicara

Hari sangat mendung, tampaknya akan menjadi hujan dilihat dari betapa gelapnya awan. Ya mereka sudah kembali dari Bali dan sekarang sedang berkumpul di ruangan keluarga dengan kegiatan masing-masing. 

Rabel sibuk dengan ponselnya untuk melihat-lihat tempat mana yang indah untuk didatangi. Zafran sibuk dengan ponselnya untuk mengurus beberapa berkas kerjanya yang belum terselesaikan. Gezion sibuk dengan ponselnya untuk melihat bagaimana caranya mengatur orang agar bisa berpacaran di internet. Cia sibuk dengan ponselnya untuk melihat makanan-makanan Indonesia yang wajib dicoba. Rafel sibuk dengan bukunya yang waktu itu dia ambil di perpustakaan ibunya.

Semuanya sibuk dengan urusan masing-masing hingga suara petir menyadarkan mereka dan langsung saling menoleh, kecuali Rafel yang tidak sedikit pun mengalihkan pandangannya dari bukunya.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com