Setelah lelah menunggu makanan di sebuah restoran bersama dengan rekan kerja komikus. Sekarang Aya masih harus menyambung rasa lelah itu dengan baik. Aya pergi ke salah satu cafe yang ada di dalam mall pusat kota. Di sana Aya, bertemu dengan Wati, Verdi dan juga Tian. Aya sendiri tidak mengerti kenapa mereka begitu leluasa dan bebas di saat hari kerja.
Asal menentukan tempat dan waktu untuk berkumpul. Mereka membuat Aya lelah sekaligus bersemangat karena mereka berjanji akan mentraktir Aya. Meskipun Aya sudah makan sebelumnya, namun Aya tetap tidak kenyang karena waktu menunggu yang lama tidak bisa di bayar dengan sepiring porsi makanan.
Aya langsung duduk di salah satu kursi yang masih kosong yang tersisa di antara mereka. Aya menarik nafas dalam-dalam, mencoba untuk tetap menyala meskipun tenaganya hampir habis.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com