Halo, Milan!
Setelah menghabiskan 17 jam di dalam pesawat, Lilia dan Merry tiba di Milan pukul tiga sore waktu setempat.
Mereka mengambil bagasi dan menyelesaikan proses imigrasi sebelum akhirnya keluar ke area penjemputan. Di sana, Harold sudah menunggu mereka. Pria itu terlihat seperti turis yang sedang berlibur dengan kaos santai dan kacamata hitamnya.
Merry mendorong kereta berisi bagasi mereka ke arah Harold. Mereka tidak membawa banyak bagasi, karena pakaian-pakaian untuk fashion show sudah diatur oleh perusahaan pemilik brand yang mempekerjakan Lilia.
"Selamat datang di Milan!" Harold nyengir sambil melepas kacamata hitamnya. "Kalian pasti capek setelah perjalanan panjang. Aku sudah memesan hotel untuk kita semua, jadi kalian bisa istirahat dulu di sana sebelum pergi melihat lokasi show-nya." Harold mengambil alih kereta bagasi dari Merry sambil menjelaskan.
Bab Terkunci
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com